Sie sind auf Seite 1von 43

Standar Perpustakaan

AKUNPUNKTUR
Pendidikan Tenaga Kesehatan

Kementerian Kesehatan RI
Badan PPSDM Kesehatan
Pusat Pendidikan Tenaga Kesehatan
Tahun 2010
KEMENTERIAN
KESEHATAN
DAOAN P&NGEMBANCAN OAN
PEMBERl>AYAAN SUMBER DAYA
MANUSIA KSEHATAN
tll!. ~nM,.,,...
JI
lh"*""'
t111,.1.~1'
Wjt.t-~t111Ut41

I(_..,}.._,_

Ssandlt
Perpu:ltlban Plldldl.an
aebagaifflana

" "" '

t< a - .. .

-r._.

Tenega Kes.et\lUln

. , ., ,.nG p..,<.li.g_l,naka"n*""- "

l(4 I Q ,a

.....

,~

wlf'pell,..

Stand.at Perp;Swhen ~
monc:HUp

, ... ,..
11n1 nni, ,,,..... ,ol ~ 1n111 U .. Hnl lfM,,,,..
11........
......,....,_ 4Nn ?11it1,o """"'"" in,1 t... 11lt1 '2'1"'" 111o-,i1111" t..,. 11'1)11 ,,,,.u ,..hl~.. !lilt. ic.uu1, J11:n

OiaIyIJaa,,n.l.lasl

REPU8UK INDONESIA NOMOR:

O<g.....i

oi.osnv11~ss.112010

b!Ayonan-c LMyano,,por,gvuna
oei.oo,,,,...
u
u1
1
1
m
a

STANOAR PERPUSTAl<AAN P6NDIDll<AN


TENAGA l<ESEHATAN OENGAN RAHM.AT
TUHAN YANG MAHA ESA

bOhwo dAlatn nu,gka menunJ"'I penlngke11n mut\l tenega klNheten


mai.. Kemenlttlan K-i..tn pe<1u monoem11nok1n P111>u11a1uon
potld,dlkan tonego ke-1ohatan cfafam rangkl penll"lgkaten mu111 ton,ga

Mang1t1ga1

ld

hun.it I
d.fln b petlu mt1etapkal\ Keputuun Mentafi KeMhatan t.ef'IIMQ st1ndar
Pof'l)U1Uatceon Ptlndldikan TenD;a Ke1hatan.
Und11ng"4.1ndang Rput>Mc fndonetl Nomor 20 TahUf'I 2003 1ent1ng
s1,1em Pencll(f;k1n N .. IOfllf (LIMba,.n NegM8 RtpUblolc 1-1
tohun 2003 Nomor 78. TambehlW'I Lembern Nege1 Reputk lndonetl1
No,nor 301);

'""'"nG
,,.,,,..,1a.. on (Lamb11on
129, Tamblllan

nd oUn<l1ng No 43 Ttnun 2007


RepUbltk ln<lontMII tanun 2007 Nom0<

ev

n>

3
4

6'tl<

_u c l _
oe,

-11 1

otum ~

-
g-P---

<un

Ponddkan

tent.ri dan

dRliang~

--

ulu<.

t Ptnnnn

Keg-.

t>;il'tW.a berdatart<an perumbengan Hba!Q.-almenadHnoQud

-1111.

Dlld\.m KNrnpo,.

Dono

keffhDtal"I,

aP_...~.

MENTER!
l<ESEHATAN
bat'twa t<amenterlan
KMeh1t1n
mengatur penvelnggat11an p~IOlken
INOONESIA,
1enogo MMhel1nREPU9UI<
<lal""' riongka
oeno,,<lun dn p8'11ngluol"'1 mulu

tonago kOAoh.at.n:
b

Pai hfl 11'1 T-

_..._

llebogamoo1 lcsfK""e"p1<o1lau~d -

T
E
N
T
A
N
O

IIMlJI' ........

~.

keg9lan

KEPUTUSAN MENTERI KESEHATAN

Menlmbang

T_....,, Kex tabin "8na

Le,nbAntn N&gan1
Nomo,
Rapubllk fndonN
Undangund1ng R..,ublik lndone1l1 Nomor 36 'thun 200G 1entang
1<u1h11an (Ltmbar1n Nff,118 RtpUbllk lndOlle,., Tahun 2009 No 144,
Tambbl\iln Ulmbtlran Negara Repu~ik lndON11laNo 5053);
Per11YrM1 Pamerln1ah111 Nomor 32
Tahun
IQQe
1e,nta,nrg
Teneg1
kuoh11"n (L_,..,
Nogara
~publlh. lndonftlo Toh<Jn 190$ No 48,
TambNn
Lambllrn Negr Rtwblik
fndone1i. No 3037);
Poral~iran PmonnlAh Momor 1Q tahun
2005
t""t"9
ttanoor national
pon<lod11'1n
(Lomboran
N-
RopUbllk lndonNlo Tohoo 2005 No 1.
fnmbhan Lemberan Negara Republ,k
Jndonetia No 4~08);
Po11uran Pem...lnth Nomor ee Tahun 2010 tenting Ptrublhan At.11
P1r11ur,11n Peme,lntah No 17 T1hun 2010 tontone PenQOJol11n dan
Pony1l41ngg;1rain Pendldlk1n (lemb1ran Negara Republik lndone,ta

P_..,lkun. <l"'1

'-Yanan~

Mllag-

dimald

dalll'II Ol<ti.m

.....

b L9y..-

,......,

din

c 8ur,o loyang
l<ojMuun lni n,wi -pedl

a.wot ddo,..,...,
JAKARTA

i,o. ....a.
-2010

r.._

Thun 2010 Nomor 112),


Pe,.,u,.n
Mente,!
KNhllln
114AIMookawJPe,Mlll2010
tordang
Kemen1enan KH0h1t1n..

Ro~ik

lndOMIII

Organl1ul dan

Tala

Noma,

Kett

MEMUTUSKAN
Me110 ... pkan

Kffatv

Ka
<lu
o

KEPUTUSAN MENTE RI kESEHA


TAN
MPUBUI<
INDONESIA
TENTANG
STANOAR
PERPUSTAl<AAN
P6NDIDIKAN
TENAGA l<ES EHA TAN.
61rid1t Perputlkllari Pendld1k1n 1'ena;a Ke1ehatan 1ebegalm111a
dlmAkwd deUm Olkium K"ntu. 10,a.ncum dalam Lampiran d,an
1nerupak011 bogl1n yang U<lak 1orplul>klln d~ ko""'""'" ini

KATA PENGANTAR
Kepada kelompok kerja yang sudah membantu dalam menyelesaikan standar ini
Pusat Pendidikan Tenaga Kesehatan menyampaikan penghargaan dan ucapan
terima kasih. Kritik dan saran dalam rangka penyempurnaan sangat kami harapkan.
Pesatnya

perkembangan

IPTEK

mengharuskan

perpustakaan

untuk

selalu

Semoga bermanfaat.

melakukan antisipasi sehingga perpustakaan dapat tetap menjadi pusat informasi


yang diandalkan. Saat ini kondisi perpustakaan pada masing-masing institusi
berbeda-beda, bervariasi antara institusi dengan ketersediaan koleksi yang lengkap
sampai institusi dengan ketersediaan yang minimal. Hal ini pada akhirnya akan

Jakarta, Desember 2010


ndidikan
Tena
Kepala Pusat
Pe
Kesehatan

ga

mempengaruhi kualitas proses pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada


masyarakat.
Standar ini diharapkan dapat menjadi panduan bagi para pengelola perpustakaan di

Iman H.Dachla
Dr. Asjikin
n, MHA
591213 198512
N I P. 19
1 002

institusi pendidikan tenaga kesehatan dalam menyelenggarakan suatu perpustakaan


sehingga tujuan daripada dibentuknya suatu unit perpustakaan dapat tercapai sesuai
tugas dan fungsinya dengan sebaik-baiknya

Standar Perpustakaan Pendidikan


Tenaga Kesehatan

SAMBUTAN
KEPALA BADAN PENGEMBANGAN DAN PEMBERDAYAAN
SUMBER DAYA MANUSIA KESEHATAN
Assalamualaikum
Wabarakaatuh

Warahmatullahi

Peningkatan mutu pendidikan tenaga kesehatan untuk menjawab

yang berarti dalam mencapai tujuan pendidikan. Saya juga yakin bahwa Standar ini
akan bermanfaat
tantangan dan

tuntutan kebutuhan nasional dan global perlu terus dilanjutkan. Salah satu upaya
untuk itu adalah dengan menetapkan acuan bagi institusi pendidikan tenaga
kesehatan dalam bentuk Standar Perpustakaan.

bagi

institusi pendidikan tenaga kesehatan karena tenaga

kesehatan memiliki kekhasan tersendiri dan

pada

akhirnya

memerlukan

perpustakaan sebagai pendukung yang secara substansial harus memiliki kekhasan


yang juga sesuai.
Semoga Tuhan Yang Maha Kuasa senantiasa memberikan Rahmat dan HidayahNya kepada kita semua.

Saya menyambut baik terbitnya Standar Perpustakaan karena dengan adanya


standar ini maka institusi pendidikan tenaga kesehatan dapat mengembangkan
perpustakaannya dan pada akhirnya perpustakaan dapat memberikan kontribusi

Jakarta,

Desember 2010

Kepala Badan PPSDM Kesehatan

Dr. Bambang Giatno R, MPH


NIP. 19520501 198001 1 002

Standar Perpustakaan Pendidikan


Tenaga Kesehatan

ii

DAFTAR ISI

BAB IV KEGIATAN LAYANAN

.............................................

14

PERPUSTAKAAN
BAB V

DAFTAR KEPUSTAKAAN JURUSAN

KATA PENGANTAR

.............................................

SAMBUTAN

.............................................

ii

AKUNPUNKTUR
BAB VI PENUTUP

...........................................
.............................................

16
32

DAFTAR ISI

.............................................

iii

DAFTAR PUSTAKA

.............................................

33

LAMPIRAN - LAMPIRAN
BAB I

PENDAHULUAN
A.

Latar Belakang

.............................................

B.

Tujuan Standar Perpustakaan

.............................................

C.

Dasar Hukum

.............................................

D.

Ruang Lingkup

.............................................

.............................................

.............................................

.............................................

.............................................

BAB II PERPUSTAKAAN DIKNAKES


A.

Pengertian

B.

Tujuan Perpustakaan

C.

Fungsi Perpustakaan

D.

Organisasi Perpustakaan

BAB III UNSUR UTAMA PERPUSTAKAAN

Standar Perpustakaan Pendidikan


Tenaga Kesehatan

iii

A. Pengelola Perpustakaan

.............................................

B. Dana

.............................................

C. Koleksi

.............................................

D. Ruang Perpustakaan

.............................................

E. Sistem Informasi

.............................................

11

F. Peraturan Perpustakaan

.............................................

11

G. Pemeliharaan Perpustakaan

.............................................

12

Standar Perpustakaan Pendidikan


Tenaga Kesehatan

iii

Seiring dengan tuntutan tersebut di atas dalam rangka peningkatan mutu dan

BAB I

akuntabilitas

PENDAHULUAN

pendidikan

tenaga

kesehatan

yang

mampu

menghadapi

tantangan sesuai dengan tuntutan nasional dan global perlu disiapkan acuan
bagi institusi Diknakes berupa Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga
Kesehatan, agar perpustakaan di institusi pendidikan terstandar sebagai unsur
A.

menunjang kegiatan pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat dan

LATAR BELAKANG

aktifitas ilmiah lainnya.


Perkembangan ilmu pengetahuan dan Teknologi di segala bidang yang begitu
pesat membuat kita sadar bahwa tidak mungkin hanya mengandalkan dosen
untuk

menyampaikan

pengetahuan

kepada

mahasiswa.

B.

Perpustakaan

Sebagai

merupakan salah satu sarana untuk memperoleh pengetahuan dalam


melaksanakan

fungsi

pendidikan

penelitian

dan

pengabdian

C.

Perpustakaan perguruan tinggi merupakan unsur penunjang perguruan tinggi


bersama-sama dengan unsur penunjang lainnya, yang berperan serta dalam
melaksanakan tercapainya visi

dan

misi

dan

merawat

bahan

perpustakaan,

serta

melaksanakan

administrasi

perpustakaan. Kelima tugas tersebut dilaksanakan dengan sistem administrasi


dan organisasi yang berlaku bagi penyelenggaraan sebuah perpustakaan di
institusi pendidikan.

para

pengelola

perpustakaan

untuk

menunjang

DASAR HUKUM
1.

Undang-undang No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional


(Lembaran Negara Tahun 2003 No.78, Tambahan Lembaran Negara No.

perguruan tingginya. Tugas

perpustakaan adalah memberi layanan, mengembangkan koleksi, mengolah

panduan

pengembangan kepustakaan di institusi pendidikan tenaga kesehatan.

kepada

masyarakat.

TUJUAN STANDAR PERPUSTAKAAN

4301)
2.

Undang-undang No. 43 Tahun 2007 tentang perpustakaan (Lembaran


Negara Tahun 2007 No. 129)

3.

Undang-undang No. 36 tahun 2009 tentang Kesehatan

(Lembaran

Negara Tahun 2009 No. 144,Tambahan Lembaran Negara N0.5063)


4.

Peraturan Pemerintah No. 32 Tahun 1996 tentang Tenaga Kesehatan


(Lembaran Negara Tahun 1996 No.49, Tambahan lembaran Negara No.

Dengan adanya perpustakaan diharapkan peserta didik diberi kesempatan ikut

3637)

aktif membuka dan mengembangkan pemikiran serta potensi yang dimilikinya


dengan menggunakan koleksi yang terdapat di perpustakaan.

Standar Perpustakaan Pendidikan


Tenaga Kesehatan

5.

Peraturan Pemerintah No. 60 Tahun 1999 tentang Pendidikan Tinggi

9.

(Lembaran Negara Tahun 1999 No.115, Tambahan lembaran Negara No.

Standar Nasional Indonesia SNI 7330.2009 Tentang Perpustakaan


Perguruan Tinggi

3859)
6.

Peraturan Pemerintah No. 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional

D.

RUANG LINGKUP

Pendidikan (Lembaran Negara Tahun 2005 No.41, Tambahan lembaran


7.
8.

Negara No. 4496)

Standar perpustakaan Akunpunktur Pendidikan Tenaga Kesehatan ini berlaku

PeraturanMenteriKesehatan RI Nomor.1192/Menkes/Per/X/2004 tentang

bagi seluruh Institusi Tenaga Kesehatan yang berisi tentang pedoman umum

pendirian Diploma Bidang Kesehatan

suatu perpustakaan dan

Peraturan Menteri Kesehatan No 890 tahun 2007 tentang Organisasi dan

perpustakaan sesuai dengan kategori tenaga kesehatan itu sendiri.

Tata Kerja Poltekkes.

daftar buku yang perlu dimiliki oleh suatu

BAB II

6.

Melakukan kerjasama dengan pihak-pihak luar perguruan tinggi dalam


mengumpulkan,

PERPUSTAKAAN

pengolahan

serta

penyebarluasan

informasi

ilmu

pengetauan teknologi.

PENDIDIKAN TENAGA KESEHATAN

7.

Mengumpulkan,

mengolah,

menyebarkan

Dan

menyimpan

bahan

pustaka/informasi.
8.
A.

maupun dari luar kampus bahkan luar negeri.

PENGERTIAN
Perpustakaan institusi pendidikan tenaga kesehatan merupakan fasilitas

Meningkatkan cara mengakses informasi baik dari dalam kampus

C.

FUNGSI PERPUSTAKAAN

utama pendidikan untuk mendukung proses pendidikan, penelitian dan


pengabdian masyarakat.

Perpustakaan sebagai unsur penunjang memiliki fungsi sebagai berikut :


1.

B.

Merupakan sumber belajar para civitas akademika, oleh karena itu koleksi

TUJUAN PERPUSTAKAAN
1.

yang disediakan adalah koleksi yang mendukung pencapaian tujuan


pembelajaran, pengorganisasian bahan pembelajaran, koleksi tentang

Melayani kebutuhan pengguna (pemustaka) perpustakaan dengan

strategi belajar mengajar dan materi pendukung pelaksanaan evaluasi

menyediakan tenaga yang professional serta penuh dedikasi.


2.

Menunjang sistem belajar mengajar bagi sivitas akademika sehingga


menghasilkan lulusan yang bermutu.

3.
4.

Mengadakan dan merawat buku, jurnal, dan bahan perpustakaan lainnya


untuk dipakai oleh dosen, peserta didik dan staf lainnya bagi kelancaran
program pengajaran dan penelitian di institusi pendidikan.

5.

pembelajaran.
2.

Mengusahakan, menyimpan, dan merawat bahan perpustakaan yang


bernilai sejarah, yang memiliki kandungan informasi, dan yang dihasilkan
oleh sivitas akademika, untuk dimanfaatkan kembali sebagai sumber
pembelajaran (learning resources).

Fungsi Informasi
Perpustakaan merupakan sumber informasi yang mudah diakses oleh

Menunjang terlaksananya penelitian bagi sivitas akademika sehingga


pengetahuan dan teknologi dapat berkembang dengan baik.

Fungsi Edukasi

pencari dan pengguna informasi.


3.

Fungsi Riset
Perpustakaan mempersiapkan bahan-bahan primer dan sekunder yang
paling muktahir sebagai bahan untuk melakukan penelitiandan pengkajian
ilmu pengetahuan, teknologi dan seni.

4.

Fungsi Rekreasi

Pada umumnya perpustakaan perguruan tinggi tersusun

berdasar fungsi.

Perpustakaan harus menyediakan koleksi rekreatif yang bermakna untuk

Struktur organisasi perpustakaan dapat berkembang sesuai dengan besarnya

membangun dan mengembangkan kreatifitas, minat dan daya inovasi

perpustakaan.

pengguna perpustakaan.
5.

Fungsi Publikasi

Struktur organisasi minimal berdasarkan fungsi terlihat pada gambar adalah

Perpustakaan selayaknya juga membantu melakukan publikasi karya

sebagai berikut:

yang dihasilkan oleh warga institusi pendidikan yakni civitas akademik


dan staf non-akademik.
6.

Fungsi Deposit
Perpustakaan

menjadi

pusat

deposit

untuk

seluruh

karya

dan

pengetahuan yang dihasilkan oleh warga institusi pendidikan.


7.

Fungsi Interpretasi
Perpustakaan sudah seharusnya melakukan kajian dan memberikan nilai
tambah terhadap sumber-sumber informasi yang dimilikinya untuk

Gambar 1. Bagan Struktur Organisasi Perpustakaan

membantu pengguna dalam melakukan dharmanya.


D.

ORGANISASI PERPUSTAKAAN

Kepala Perpustakaan/ penanggung jawab langsung perpustakaan

Bagian Layanan Teknis, tugasnya adalah :


-

Mengusulkan pengembangan koleksi

Perpustakaan wajib menerapkan prinsip-prinsip manajemen modern secara

Mengusulkan pengadaan bahan perpustakaan yang tepat

tertulis. Perpustakaan dipimpin oleh seorang kepala yang bertanggung jawab

Mengolah bahan perpustakaan dengan melakukan registrasi,

kepada Pimpinan perguruan tinggi.

katalogisasi, klasifikasi, dsb.


-

Struktur organisasi perpustakaan disesuaikan dengan Organisasi dan Tata


Laksana di institusi masing-masing. Bagi institusi poltekkes sesuai dengan

pengguna.

Permenkes No. 890 tahun 2007 tentang Organisasi dan Tata Kerja Poltekkes
DepKes.

Menyimpan bahan perpustakaan dalam rak untuk dimanfaatkan oleh

Bagian Layanan Pengguna terdiri atas Layanan Sirkulasi, Layanan


Rujukan, dan layanan serial.

Bagian

layanan

pengguna

berhubungan dengan pengguna.

merupakan

bagian

yang

langsung

Tugasnya adalah:
-

Mencarikan informasi

melayani peminjaman dan pengembalian bahan pustaka.

memberikan konsultasi dsb.

Mengawasi aktivitas pengguna perpustakaan

BAB III

b.

Pustakawan tingkat terampil dengan pendidikan tingkat Diploma III


atau yang sederajat dalam bidang ilmu Perpustakaan, dokumentasi

UNSUR UTAMA PERPUSTAKAAN

dan informasi
c.
A.

PENGELOLA PERPUSTAKAAN

Tenaga fungsional lain dengan pendidikan kejuruan atau keahlian


tingkat kesarjanaan, seperti

pranata komputer, ahli arsip dan

teknologi informasi
1.

Pengertian

d.

Pengelola perpustakaan merupakan sumber daya manusia yang sangat

Tenaga adminisrasi perpustakaan, dengan pendidikan dapat sarjana


berbagai bidang ilmu untuk ditempatkan di bagian pengolahan

menentukan keberhasilan perpustakaan institusi diknakes.

bahan perpustakaan

Secara umum pengelola perpustakaan terdiri atas:


a.

Pustakawan tingkat ahli, mempunyai tugas melaksanakan tugas


keprofesian dalam bidang perpustakaan

b.

3.

Jumlah dan jabatan staf perpustakaan


Banyaknya jumlah tenaga yang diperlukan di perpustakaan dapat dihitung

Pustakawan tingkat terampil, mempunyai tugas melaksanakan tugas

dengan rumus sebagai berikut :

penunjang keprofesian dalam bidang perpustakaan.


c.

Tenaga Fungsional lain, mempunyai tugas melaksanakan pekerjaan

T = (W + WH) x N

penunjang keprofesian, seperti pranata komputer dan kearsipan.


d.

150 + T )

2.000

50.000

Tenaga Administrasi, mempunyai tugas melaksanakan kegiatan


kepegawaian,

keuangan,

kerumahtanggaan,

perlengkapan,

penjilidan, perlistrikkan, grafika dan lain-lain.


2.

( 2 WH

) + ( n + 1) + (

Keterangan :
T

: Jumlah SDM perpustakaan yang dibutuhkan

: Jumlah jam kerja nyata tiap minggu

Kualifikasi tenaga perpustakaan

WH

: Jumlah jam kerja minimal tiap minggu 37 jam

a.

Pustakawan, termasuk kepala perpustakaan, dengan pendidikan

: Jumlah pengguna (mahasiswa, dosen, dll)

Strata 1 Perpustakaan atau Strata 1 bidang kesehatan dan telah

: Perubah otomasi pada titik layanan; dengan nilai konstan t1 =

mengikuti pelatihan di bidang perpustakaan dengan masa kerja di


Perpustakaan minimal 5 (lima) tahun.

10; t2=20; t = 30; dst.


n

: Jumlah titik layanan di semua unit

: Penambahan koleksi tiap tahun

: Besarnya koleksi

gaji pegawai. Pendanaan dapat bersumber dari Pemerintah, yang berupa


anggaran rutin dan anggaran pembangunan atau dana dari

Untuk

mengetahui

kebutuhan

pustakawan

di

perpustakaan,

masyarakat,

berupa sumbangan pembinaan pendidikan (SPP) dan hibah.

menggunakan rumus Jabatan Pustakawan yang dikembangkan oleh


Pustakawan RI sebagai berikut :

C.

Formasi JF = W/JKE
orang
Formasi JF
diperlukan
W

Koleksi perpustakaan harus lengkap dalam arti beragam subjeknya dan

: Formasi jabatan fungsional yang


:

memadai besarnya agar dapat menunjang tujuan dan program institusi

Jumlah jam yang diperlukan untuk menyelesaikan


status pekerjaan per tahun

JKE

: Standar jam kerja efektif setiap orang yaitu 1250 jam


per tahun

Catatan

KOLEKSI

diknakes di bidang pendidikan, penelitian dan pengabdian masyarakat.


1.

Jenis Koleksi
Ragam koleksi yang selayaknya tersedia di perpustakaan adalah:
a.

Bahan ajar
Berfungsi untuk memenuhi tujuan kurikulum. Bahan ajar/buku wajib

: Perhitungan rumus tersebut dilakukan untuk setiap

untuk setiap mata kuliah dapat lebih dari satu judul karena cakupan

titik layanan.

isinya yang berbeda sehingga bahan yang satu dapat melengkapi


bahan yang lain. Selain itu ada pula bahan ajar/buku penunjang yang

Rasio perbandingan adalah sebagai berikut 1 (satu) pustakawan, 3 (tiga)

dianjurkan untuk memperkaya wawasan. Jumlah judul bahan ajar

asisten pustakawan dan 5 (lima) tenaga teknis.


B.

untuk tiap-tiap mata kuliah ditentukan oleh dosen, sedangkan jumlah


eksemplarnya bergantung kepada rasio pemustaka (lihat lampiran).

DANA
Direktur

b.
Institusi

Diknakes

wajib

menjamin

tersedianya

anggaran

perpustakaan setiap tahun. Jumlah dana yang memadai harus disediakan


agar perpustakaan mampu menunjang kurikulum, proses pembelajaran dan
program pendidikan institusi dengan baik. Tidak ada rumus yang umum untuk
menentukan berapa dana yang harus dialokasikan untuk perpustakaan, tetapi
anggaran yang disarankan guna pengembangan koleksi perpustakaan
sekurang-kurangnya 35 % dari total anggaran Institusi Diknakes diluar biaya

Koleksi Rujukan
Merupakan tulang punggung perpustakaan dalam menyediakan
informasi yang akurat. Berbagai bentuk dan jenis informasi seperti
data, fakta dan lain-lain. Jenis koleksi rujukan seperti ensiklopedi
umum dan khusus, kamus umum dan khusus, buku pegangan,
direktori, berbagai standar baik dalam bentuk buku atau non buku
(e-lib, e-journal,dll.)

c.

Terbitan Berkala

Perpustakaan juga perlu meyediakan bahan bacaan lain untuk

Untuk melengkapi informasi yang tidak terdapat di dalam bahan ajar

keperluan rekreasi intelektual mahasiswa dan bahan bacaan lain

dan bahan rujukan, perpustakaan berlangganan bermacam-macam

yang memperkaya khasanah pembaca.

terbitan berkala seperti jurnal dan surat kabar. Perpustakaan


sejogyanya berlangganan majalah ilmiah.
d.

e.

2.

Jumlah Koleksi

Terbitan Pemerintah

Banyaknya koleksi ditentukan oleh berbagai faktor antara lain:

Berbagai terbitan pemerintah yang berkaitan dengan masalah

a.

Jumlah program studi

kesehatan seperti lembaran negara, himpunan peraturan negara,

b.

Jumlah mata kuliah yang ditawarkan

kebijakan, laporan tahunan, pidato resmi, dsb dapat dimanfaatkan

c.

Tingkat pendidikan

para peneliti atau dosen dalam menyiapkan kuliahnya.

d.

Kegiatan penelitian

Bidang Khusus

e.

Banyaknya buku ajar per mata kuliah

Koleksi khusus masalah kesehatan lainnya yang juga perlu

f.

Jumlah dosen dan mahasiswa

diperhatikan seperti sejarah daerah, budaya daerah dsb. Berbagai

Perpustakaan wajib menyediakan 100% dari bahan bacaan wajib mata

macam pustaka ini memuat kekayaan informasi yang penting, tidak

kuliah yang ditawarkan di Institusi Diknakes.

saja untuk memenuhi kurikulum atau penelitian tetapi untuk


pengembangan ilmu. Koleksi ini harus selalu disesuaikan dengan
f.

3.

Penataan koleksi

perkembangan program studi.

Koleksi dapat ditata sebagai berikut :

Koleksi Gray Literature

a.

memuat hasil karya tulis mahasiswa (skripsi dan atau tugas akhir),

untuk memilih dan mengambil sendiri bahan perpustakaan yang

hasil penelitian dosen, makalah dosen, modul pengajaran dll.

dikehendaki. Ada dua macam pengaturan dan sistem terbuka yaitu

g. Koleksi Non Cetak

tempat koleksi terpisah dari ruang baca (tata parak) dan tempat

Selain koleksi bahan cetak, perpustakaan dapat menghimpun koleksi


AVA seperti film, slide, kaset, video, kaset audio,dan serta koleksi
h.

Sistem terbuka, yaitu pengguna dapat langsung mendatangi rak

koleksi berbaur dengan ruang baca (tata baur).


b.

Sistem tertutup, yaitu pengguna tidak dapat memilih dan mengambil

media elektronika seperti compact disc dan online database.

sendiri bahan perpustakaan yang dibutuhkan, tetapi dilakukan oleh

Bahan Bacaan untuk rekreasi intelektual

petugas perpustakaan.

Untuk mengembangkan koleksi, diperlukan pustakawan yang mampu :


a.

c.

bekerja sama dengan pustakawan lain dan civitas

akademika b.

tempat penitipan tas, ruang lemari katalog, ruang pengolahan, ruang

memahami kecendrungan dan perubahan

penjilidan, ruang pertemuan/diskusi, ruang penyimpanan buku yang

program institusi
c.

area untuk pengelola seluas 20%.terdiri dari dari lobi, meja sirkulasi,

belum diproses, musholla dan kantin.

memahami dan tanggap akan inovasi teknologi yang berkaitan

d.

dengan pengembangan koleksi

area untuk keperluan lain seluas 10%. Terdiri dari selasar, toilet,
areal tangga, areal untuk mesin-mesin dan peralatan gedung dan
lain-lainnya.

D.

RUANG PERPUSTAKAAN
Ruang Petugas Perpustakaan adalah :
Beberapa hal yang harus diperhatikan dalam merencanakan bangunan dan
ruang perpustakaan agar berfungsi dengan baik, adalah alokasi luas lantai,

a.

Kepala Perpustakaan

5,4 m2

pembagian ruang fungsi, tata ruang, struktur dan utilitas, ergonomi ruang,

b.

Asisten Pustakawan

4,5 m2

pengamanan ruang-ruang perpustakaan serta rambu-rambu dan harus

c.

Staff

m2

memperhatikan rencana pengembangan perpustakaan 5 tahun mendatang.


1.

Persyaratan dan Fasilitas Ruang Perpustakaan


a.

b.

Ruang khusus
2

a.

Area multimedia

3,0 m /meja

pemustaka perpustakaan, dan jumlah pemustaka dihitung sebesar

b.

Area diskusi/seminar

2,0 m /tempat duduk

25 % dari jumlah total pemustaka.

c.

Area untuk konferensi

1,9 m /orang

2
2

Rak satu muka, lima pagu dengan lebar 100 cm dapat memuat 115165 eksemplar buku, dan jarak antar rak 100-110 cm. Dengan
demikian 1 meter

r2

luas lantai dapat memuat 150-220 eksemplar

buku.
2.

per

Luas lantai perpustakaan yang standar adalah 1,6 meter

Pembagian ruang menurut fungsi

3.

Pengelompokan jenis ruang menurut fungsinya


a.

Area Koleksi
1)

area bahan rujukan (lengkap dengan meja layanan rujukan)

2)

area bahan ajar

3)

area koleksi muatan lokal (koleksi grey literature, koleksi tugas

Menurut fungsinya pembagian persentase ruang seluruh luas lantai untuk

akhir/laporan, koleksi penelitian, koleksi langka)

perpustakaan dengan sistem terbuka maupun sistem tertutup :

4)

area terbitan berkala

a.

area untuk koleksi seluas 45%.

5)

area multimedia, dan

b.

area untuk pemustaka seluas 25%.

6)

area internet/hotspot

7)

area penempatan surat kabar/kliping

Dalam

b. Area pemustaka
area sirkulasi

a.

Sistem bangunan

2)

area baca yang bercampur dengan koleksi

b.

Sistem Ventilasi

3)

area baca bebas

c.

Sistem Penerangan

4)

area diskusi /area study carrel

d.

Sistem warna

5)

area istirahat (rest room area)

e.

Sistem Akustik

6)

area katalog perpustakaan

7)

area display koleksi mutakhir

8)

area fotocopy dan penggandaan

9)

area penitipan barang/tas

1)

area penggandaan

2)

area pengolahan

3)

area penjilidan dan penggandaan

4)

area preservasi digital

d. Area Alat
1) gudang buku,
2) gudang peralatan
3) area server
Tata Ruang
Perencanaan tata ruang hendaknya didasarkan pada hubungan antar
ruang dan dipandang dari segi efisiensi dan alur kerja, mutu pelayanan
serta pengawasan/keamanan koleksi perpustakaan.
5.

Struktur dan Utilitas pembangunan

pembangunan

perpustakaan

juga

harus

memperhatikan hal-hal sbb:

1)

c. Area Staf

4.

perencanaan

6.

Fasilitas lain
Yang harus tersedia di perpustakaan adalah perabotan sebagai
penunjang fungsi perpustakaan seperti :
a.

Rak buku

b.

Rak pamer buku baru/display

c.

Rak pamer majalah/jurnal

d.

Rak koran

e.

Lemari katalog (kabinet katalog).

f.

Filling cabinet

g.

Meja baca

h.

Meja kerja

i.

Kursi baca

j.

Kursi kerja

k.

Meja sirkulasi (sirculation desk)

l.

Meja referensi (referens desk)

m. Lemari penitipan tas


n.

Kereta buku

o.

Komputer

p.

Meja komputer

E.

q.

Printer

4.

r.

Lemari arsip

perincian sebagai berikut: 1 unit untuk pengolahan, 1 unit untuk OPAC,

s.

Mesin foto copy (bekerjasama dengan pihak ketiga)

satu unit untuk Server, 1 unit backup data.

t.

Telpon/fak

u.

Jaringan Internet

F.

SISTEM INFORMASI

Jumlah perangkat keras komputer sekurang-kurangnya 4unit. Dengan

PERATURAN PERPUSTAKAAN
Perpustakaan harus mempunyai peraturan dan tata tertib sebagai pedoman
bagi pemustaka dalam memanfaatkan fasilitas dan layanan perpustakaan.

Perpustakaan wajib

mengadopsi teknologi informasi dan komunikasi.

Peraturan perpustakaan dimaksudkan untuk memelihara ketertiban di

Perpustakaan menggunakan aplikasi sistem informasi yang sesuai dengan

perpustakaan dan dituangkan secara tertulis dalam bentuk surat keputusan

kebutuhan. Perpustakaan wajib memungkinkan perluasan jangkauan layanan

direktur institusi pendidikan.

dengan mengaplikasikan jaringan komputer lokal dan perlu memberikan


kesempatan akses jaringan global dengan akses kepada internet.

Peraturan perpustakaan paling sedikit berisi hal-hal sebagai berikut:


1.

Sistem Informasi Perpustakaan diantaranya :


1.

kewajiban anggota perpustakaan

Perangkat lunak

2.

Perpustakaan menggunakan perangkat lunak yang dapat


pengolahan

Peraturan mengenai keanggotaan, yang meliputi persyaratan, hak dan

membantu

sekurang-kurangnya jam layanan per minggu untuk perpustakaan

dan penyebaran informasi, sistem informasi manajemen,

dan operasional administrasi seperti pengolah kata dan data dengan

Waktu pelayanan, yang meliputi hari dan jam buka perpustakaan


perguruan tinggi adalah 54 jam

3.

Peraturan peminjaman, yang meliputi :

tetap memperhatikan Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI).

a.

syarat peminjaman

2.

Perangkat keras

b.

macam bahan perpustakaan yang dipinjamkan

3.

Penyelenggaraan perpustakaan berbasis pada terknologi informasi untuk

c.

batas

mendukung pengolahan informasi,

penyebaran informasi dan tukar

menukar informasi dalam rangka pengembangan jaringan perpustakaan

waktu

peminjaman

dan

jumlah

eksemplar

bahan

perpustakaan yang boleh dipinjam


4.

di lingkungan Poltekes, dan perpustakaan lain bila dipandang perlu.

Peraturan pengembalian bahan perpustakaan, yang berisi syarat


pengembalian

5.

Perpanjangan waktu peminjaman, yang meliputi persyaratan dan jangka


waktunya

6.

Macam kesalahan pengguna dan sanksinya

2)

Memperbaiki penampilan dan kinerja perpustakaan

7.

Tata tertib, yang meliputi ketentuan mengenai : penitipan barang, sopan

3)

Meningkatkan daya guna dan hasi guna ruang dan koleksi

santun di perpustakaan, ketenangan, keamanan, kebersihan, dan

c.

beberapa larangan lain di perpustakaan.

Perawatan dari segi teknologi dan media


Perkembangan teknologi informasi dan komunikasi telah membawa
banyak perubahan di dalam pengemasan informasi dan cara

G.

PEMELIHARAAN PERPUSTAKAAN

mengakses informasi. Informasi dalam format elektronik/digital yang


disimpan dalam media disket, CD ROM sampai dengan informasi

1.

Perawatan bahan perpustakaan


Merawat

bahan

perpustakaan

yang diakses melalui internet.


memerlukan

pengetahuan

tentang

Yang perlu diperhatikan :

penyebab kerusakan bahan perpustakaan, proses terjadinya kerusakan,

1)

Perpustakaan harus memastikan agar media penyimpanan

cara mencegah dan memperbaikinya, serta cara-cara melestarikannya.

informasi tidak usang, dalam artian fisik maupun ketertinggalan

Perawatan bahan perpustakaan dapat dikategorikan dalam 3 jenis yaitu :

teknologi

a.

Perawatan dari segi fisik bahan perpustakaan

2)

Perpustakaan harus memastikan bahwa informasi dalam format

Perawatan fisik bahan perpustakaan merupakan upaya untuk

elektronik/digital tersebut dapat tetap diakses oleh pengguna

menjaga agar kondisi fisik bahan perpustakaan bertahan lamadan

dengan mengantisipasi terjadinya ketertinggalan teknologi dari

koleksi tetap berdaya guna dan berhasil guna. Perawatan bahan

segi perangkat keras maupun perangkat lunak yang digunakan

perpustakaan dilakukan melalui upaya pelestarian dan pengawetan.

untuk mengakses/membaca informasi tersebut.

Tujuan perawatan meliputi hal sebagai berikut :


1)

mencegah penyebab kerusakanbahan perpustakaan

2)

melindungi bahan perpustakaan dari faktor penyebab kerusakan

Kerusakan yang disebabkan oleh faktor dari dalam sulit untuk dicegah,

3)

memperbaiki bahan perpustakaan yang masih layak disimpan

tetapi beberapa upaya berikut dapat dilakukan :

dan bermanfaat

a.

menghindarkan bahan perpustakaan dari sinar matahari langsung

melestarikan isi bahan perpustakaan yang masih

b.

mengatur peredaran udara, kelembapan, dan suhu udara ruangan

4)

bermanfaat b.

Perawatan koleksi (isi/content dari keseluruhan

koleksi)

Pencegahan Kerusakan

Kerusakan bahan perpustakaan yang disebabkan oleh faktor dari


luar dapat dicegah dengan usaha sebagai berikut :

Tujuannya antara lain :


1)

2.

Membina dan memperbaiki nilai pelayanan informasi oleh


perpustakaan

1)

memberikan bimbingan tentang cara menggunakan tentang


cara menggunakan bahan perpustakaan secara baik

2)

membersihkan ruangan dari debu dan kotoran secara teratur

3)

menempatkan bahan perpustakaan sehingga terhindar dari

Melestarikan bahan perpustakaan dapat dilakukan dengan cara sebagai

sinar matahari langsung

berikut :

4)

melarang orang

merokok

dan

makan

di

dalam

ruang

3.

Pelestarian

a.

memperbaiki bahan perpustakaan agar dapat digunakan kembali

perpustakaan

b.

menjilid

5)

mengawahamakan bahan perpustakaan secara berkala

c.

melaminasi

6)

menyediakan sarana pemadam api gas

d.

menyampul

7)

membuat rambu-rambu peringatan atau peraturan tertulis yang

e.

fumigasi

mudah dipahami maksudnya

f.

melakukan alih media dalam bentuk micro

g.

melakukan preservasi digital / digitalisasi dokumen

BAB IV
KEGIATAN LAYANAN PERPUSTAKAAN

Jenis layanan yang ditawarkan perpustakaan bergantung kepada besar kecilnya


perpustakaan. Layanan yang lazim ditawarkan adalah :
1. Layanan Sirkulasi
2. Layanan Rujukan
3. Layanan Serial

Layanan perpustakaan adalah pemberian informasi dan fasilitas kepada pengguna

4. Silang Layan

dan pengguna dapat memperoleh hal-hal sebagai berikut :


1.

Informasi yang dibutuhkan secara optimal dari berbagai media

2.

Manfaat berbagai alat bantu penelusuran yang tersedia

A.

LAYANAN SIRKULASI
Proses layanan sirkulasi meliputi kegiatan sebagai berikut :

Sistem layanan, dalam memberikan layanan terdapat beberapa sistem, yaitu:

1.

meminjamkan

1.

Layanan Terbuka

2.

mengembalikan

Dalam sistem ini para pengguna dapat secara langsung memilih dan mencari

3.

mencatat pesanan

sendiri bahan pustaka yang ada di rak. Bila mengalami kesulitan pengguna

4.

memperpanjang masa pinjam

dapat menggunakan katalog atau bertanya pada petugas. Pada sistem ini ruang

5.

menagih

baca dan ruang koleksi berada dalam satu ruangan.

6.

memberikan sanksi

Layanan Tertutup

7.

memberikan keterangan bebas/bersih pinjaman

Dalam sistem ini pengguna tidak dapat mengambil sendiri bahan pustaka yang

Semua kegiatan tersebut tercakup dalam peraturan perpustakaan untuk

hendak dibaca maupun dipinjam. Untuk mendapatkan koleksi yang diinginkan

diketahui dan dipatuhi oleh pengguna dan staff perpustakaan

2.

pengguna harus melalui katalog atau petugas. Pengguna tidak diijinkan


langsung ke rak buka dan menunggu petugas untuk mengambilkannya.
3.

B.

LAYANAN RUJUKAN

Sistem Campuran

Layanan rujukan adalah kegiatan untuk membantu pengguna menelusur

Banyak perpustakaan yang membuat sistem campuran antara terbuka dan

informasi dengan cepat, menelusur informasi dengan lebih spesifik. Adapun

tertutup. Koleksi umum diberikan layanan terbuka, sedangkan koleksi khusus,

layanan rujukan yang diberikan meliputi :

seperti buku-buku rujukan dengan sistem tertutup/.

1.

memberikan informasi yang bersifat umum

2.

membantu menggunakan katalog dan memberikan petunjuk cara

2. Koran

memanfaatkannya

3. Buku tahunan

3.

membimbing pengguna dalam penelusuran informasi

4. Seri monografi yang bernomor

4.

menjelaskan cara menggunakan bahan perpustakaan rujukan

5.

membantu pengguna untuk menemukan informasi/bahan perpustakaan

6.

D.

SILANG LAYAN

yang dicarinya

Silang layan adalah kerjasama antara sejumlah perpustakaan dalam bentuk

membuat jajaran vertikal yang berisi prospektus, brosur

saling

memanfaatkan sumber

daya

dan

layanan

informasi semua

perpustakaan yang terlibat. Cara silang layan yang dapat ditempuh adalah :
C.

LAYANAN SERIAL

1.

perpustakaan menghubungi langsung perpustakaan lain

Layanan serial/terbitan berseri adalah kegiatan untuk membantu pengguna

2.

perpustakaan menghubungi pusat jaringan informasi

mendapatkan informasi tentang suatu

Adanya networking antar Perpustakaan Institusi sejenis dalam rangka

terbitan (seperti surat kabar, jurnal,

buku tahunan atau buletin) yang diterbitkan dengan nomor yang berurutan dan
terbit secara berseri dan terus menerus, waktu yang tidak terbatas. Termasuk
didalamnya adalah :
1. Terbitan berkala (periodicals)

pengadaan

dan

pengembangan

koleksi

perpustakaan.

BAB V
DAFTAR KEPUSTAKAAN JURUSAN AKUNPUNKTUR
NO

KELOMPOK

JUDUL BUKU

PENGARANG

PENERBIT

MATA KULIAH
I

MATA KULIAH PENGEMBANGAN KEPRIBADIAN (MPK)

PENDIDIKAN AGAMA

TAHUN

RASIO

TERBIT

BUKU/MHS

BUKU WAJIB
1

Sejarah Perkembangan Agama Budha

Depag

CV. Dewi Kayana Abadi

2003

1:10

Agama Budha Untuk Perguruan Tinggi Agama Budha

Depag

CV. Dewi Kayana Abadi

2003

1:10

Membumikan Al Quran

Qurasih Shihab

Mizan

2003

1:10

Pendidikan Agama Islam

Universitas Trisakti

Trisakti

2000

1:10

Gaya Hidup Sehat Menurut Agama Budha

Depkes. RI Pusat Promosi Kesehatan

2005

1:10

Gaya Hidup Sehat Menurut Agama Hindu

Depkes. RI Pusat Promosi Kesehatan

2005

1:10

Gaya Hidup Sehat Menurut Agama Islam

Depkes. RI Pusat Promosi Kesehatan

2005

1:10

Gaya Hidup Sehat Menurut Agama Kristen

Depkes. RI Pusat Promosi Kesehatan

2005

1:10

BUKU PENUNJANG
1

Segelas Air Seharga Seluruh Kerajaan

Aminoellah Said

Komancher Publishing

2002

1:10

Pergulatan Dalam Iman dan Ilmu : Tujuh Puluh Tahun

Editor : Peter Hagul

Lux Mundi

2003

1:10

Josef Glinka
2

KEWARGANEGARAAN

BUKU WAJIB
1

Pendidikan Kewarganegaraan

S. Sumarsono, et.al.

PT. Gramedia Pustaka Utama

2002

1:10

Pendidikan Pancasila

Kaelan

Paradigma

2003

1:10

NO

KELOMPOK

JUDUL BUKU

PENGARANG

PENERBIT

MATA KULIAH
3

Pendidikan Kewarganegaraan

TAHUN

RASIO

TERBIT

BUKU/MHS

Jofny Lumintang dkk

Gramedia

2001

1:10

Prof. Dr. Sunarjo Reksosuhardjo

Andy, Yogyakarta

2001

1:10

Asykuri Ibn Chamim

Ditlibang Muhamadiyah & LPP UMY

2003

1:10

BUKU PENUNJANG
1

Ilmu Pancasila Yuridis Kenegaraan & Ilmu filsafat


Pancasila

2
3

BAHASA INDONESIA

Civic Education, Pendidikan Kewarganegaraan

BUKU WAJIB
1

Bahasa Indonesia: pemakai dan pemakaiannya

Hasan Alwi

Pusat Bahasa, Depdiknas

2000

1:10

Tata istilah

Anton . M. Mulyono

Pusat Bahasa, Depdiknas

2001

1:10

Pieter Levianus Hehahia; Sujanto

Scientific Press

2008

1:10

BUKU PENUNJANG
1

Kamus Praktis bahasa Indonesia

Farlin

BAHASA INGGRIS

Kalimat

Hasan Alwi

Pusat Bahasa, Depdiknas

2001

1:10

Ejaan

A. Latief

Pusat Bahasa, Depdiknas

2001

1:10

Bentuk dan pilihan kata

Anton . M. Mulyono

Pusat Bahasa, Depdiknas

2001

1:10

Paragraf

Hasan Alwi

Pusat Bahasa, Depdiknas

2001

1:10

BUKU WAJIB
1

Fundamentals of English Grammar

Betty Schrampfer Azar

Prentice Hall

1985

1:20

Essential grammar of use

Raymond Murti

Cambridge University Press

1997

1:20

New Concept English Practice & Progress

L.G Alexander

Kanisius

2000

1: 1

Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan


17

NO

KELOMPOK

JUDUL BUKU

PENGARANG

PENERBIT

MATA KULIAH

TAHUN

RASIO

TERBIT

BUKU/MHS

BUKU PENUNJANG
1

Let's Communicate In English 2 : A Speaking Course

Kasihani S. Rachmajanti

Bayumedia

2003

1:20

Kasihani S. Rachmajanti

Bayumedia

2003

1:20

for Intermediate Level


2

Let's Communicate In English 3 : A Speaking Course


for Advanced Level

ILMU BUDAYA DASAR

BUKU WAJIB
1

Ilmu Budaya Dasar (suatu pengantar)

Munandar Soelaeman

Refika Aditama

2001

1:10

Pengantar Ilmu Antropologi

Koentjaraningrat

Rineka Cipta

1990

1:10

BUKU PENUNJANG
1

Sosiologi (suatu pengantar)

Soerjono Soekanto

Rajawali

1986

1:10

Antropologi Kesehatan

Foster/ Anderson

UI Press

1986

1:10

Memperkenalkan Sosiologi Kesehatan

Fauzi Muzaham

UI Press

1995

1:10

Culture, Health, and Disease

Margaret Read

Tavistock

1966

1:10

II

MATA KULIAH KEILMUAN DAN KETERAMPILAN (MKK)

BIOLOGI AKUPUNKTUR

BUKU WAJIB
1

Introduction To Microbiology

John L. Ingraham

Wadsworth Publishing Company

1995

1:10

Dasar-Dasar Mikrobiologi

D. Dwidjoseputro

Djambatan

1989

1:10

Cell Biology

Thomas D. Pollard

Saunders

2002

1:10

Biologi

Campbell Reece & Mitchell

Erlangga

2002

1:10

Biologi Molekuler

Drs.Sismindari Apt.,SU,PhD

FF UGM

2003

1:10

Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan


18

NO

KELOMPOK

JUDUL BUKU

PENGARANG

PENERBIT

MATA KULIAH
6

Biologi Sel

TAHUN

RASIO

TERBIT

BUKU/MHS

Juwono, Subowo

EGC Jakarta

2002

1:10

BUKU PENUNJANG

KIMIA TERAPAN

Medical Cell Biology

Steven R. Goodman

J.B. Lippincott Company

1994

1:10

Molecular Biology of the Cell. 3rd ed.

Bruce Aberts, et.al.

Garland Publishing, Inc.

1994

1:10

Biologi Sel

Subowo

Elstar Offsey

1989

1:10

Atlas Berwarna Mikrobiologi Kedokteran

Poppy Kumala

Hipokrates

1997

1:10

BUKU WAJIB
1

Kimia Organik Jilid 2 ed. 3

Ralp J. Fessenden

Penerbit Erlangga

1989

1:10

Kimia Organik jilid ! Dan 2

Stanley

ITB Bandung

2008

1:10

BUKU PENUNJANG

BIOFISIKA

Kamus Lengkap Kimia

John Daintith

Penerbit Erlangga

1997

1:10

Ringkasan Biokimia Harper

Dian S. Colby

EGC

1988

1:10

BUKU WAJIB
1

Ilmu biofisika

Redjani

Airlangga University Press

1988

1:10

Physic In Biologic & Medicine

Davidovits P.

Harcourt Academy Press

2002

1:10

Tyrone M. Reyes

U.S.T. Printing Office

1978

1:10

Paul A. Tripler

Penerbit Erlangga

2002

1:10

BUKU PENUNJANG
1
4

FISIKA TERAPAN

Electrotherapy and Electrodiagnosis

BUKU WAJIB
1

Intisari Fisika

Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan


19

NO

KELOMPOK

JUDUL BUKU

PENGARANG

PENERBIT

MATA KULIAH

TAHUN

RASIO

TERBIT

BUKU/MHS

BUKU PENUNJANG
1

Fisika : Listrik - Magnit; Gelombang; Optika; Fisika

Dosen Fisika

FMIPA ITS

1989

1:20

Modern

ANATOMI MANUSIA

Soal-soal Fisika I : Mekanika - Fluida - Panas

Dosen Fisika

FMIPA ITS

1997

1:20

Fisika Universitas

Francis W.

Bina Cipta

1994

1:20

John S.P. Lumley

Churchill Livingstone

1996

1:10

Lippincott William & Wilkins

2000

1:10

A. Ramali

Djambatan

1989

1:10

EGC

2006

1:10

George D. Zuima

Bailliere Tindall

1977

1:10

BUKU WAJIB
1

Surface Anatomy : The Anatomical Basis of Clinical


Examination

The Worlds Best Anatomical Charts : A Collection Of


37 Medical School Quality Human Anatomy Charts In
A Handy Desk-Sized Format

BUKU PENUNJANG
1

Atlas Anatomi

Anatomi & Fisiologi Manusia

The Johns Hopkins Atlas of Human Functional


Anatomy

KETERAPIAN FISIK I & II

BUKU WAJIB
1

Muscle Testing and Function. 2nd ed.

Henry Otis Kendall

Williams and Wilkins

1971

1:10

Therapeutic Exercise. 4th ed.

John V. Basmajian

William and Wilkins

1984

1:10

BUKU PENUNJANG
1

Therapeutic Exercise II

Tyrone M. Reyes

F.A. Davis Company

1990

1:10

Therapeutic Breathing Exercise. 7th ed.

K.K. Wu

Hai Feng Publishing

1989

1:10

Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan


20

NO

KELOMPOK

JUDUL BUKU

PENGARANG

PENERBIT

MATA KULIAH
7

ILMU FAAL (FISIOLOGI)

TAHUN

RASIO

TERBIT

BUKU/MHS

BUKU WAJIB
1

Fisiologi Manusia dan Mekanisme Penyakit

Arthur C. Guyton

EGC

1999

1:10

Human Body : An Illustrated Guide to Eevery Part of

Editor : Ann Baggaley

Dorling Kindersley

2001

1:10

Moore Persaud

Saunders

2003

1:10

T.W. Sadler

EGC

1997

1:10

Sylvia A. Price

EGC

1994

1:10

Sylvia A. Price

EGC

1994

1:10

Jan Tambayong

EGC

2000

1:10

Human Body and How It Works


BUKU PENUNJANG
1

The Developing Human : Clinically Oriented


Embryology. 7th ed.

2
8

ILMU PENYAKIT

Embriologi Kedokteran Langman

BUKU WAJIB

(PATOFISIOLOGI)
1

Patofisiologi : Konsep Klinis Proses-Proses Penyakit


Buku 1. 4th ed.

Patofisiologi : Konsep Klinis Proses-Proses Penyakit


Buku 2. 4th ed.

Patofisiologi Untuk Keperawatan

BUKU PENUNJANG
1

Kumpulan Jawaban Patofisiologi Buku 1 & 2. 4th ed.

Sylvia A. Price

EGC

1995

1:10

Buku Saku Patofisiologi : Handbook of

Elisabeth J. Corwin

EGC

2000

1:10

Pathophysiology

DASAR METODOLOGI

Kapita Selekta Kedokteran ed.3 Jilid 1

Arif Mansjoer, dkk

Media Aesculapius FK UI

2000

1:10

Kapita Selekta Kedokteran ed.3 Jilid 1

Arif Mansjoer, dkk

Media Aesculapius FK UI

2000

1:10

WHO

1992

1:10

BUKU WAJIB
1

Health Research Methodology : A Guide for Training in


Research Methods

Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan


21

NO

KELOMPOK

JUDUL BUKU

PENGARANG

PENERBIT

MATA KULIAH

TAHUN

RASIO

TERBIT

BUKU/MHS

Metodologi Riset

Marzuki

UII

2000

1:10

Buku pintar penulisan pedoman tentang profesi

Shirley H Fondiller

EGC

2002

1:10

Djallaludin Rahmat

Roselakaya

2007

1:10

kesehatan
4

Metodologi Penelitian

BUKU PENUNJANG

10

PENGANTAR OBAT ALAM

Dasar-dasar Metodologi Penelitian. 1st ed.

M. Moehnilabib, et.al.

Lemlit IKIP Malang

1997

1:10

Metodologi Penelitian Kesehatan

Dr.Soekidjo Notoatmodjo

Rineka Cipta

2002

1:20

BUKU WAJIB
1

Encyclopedia of Medicinal Plants

Andrew Chevallier Fnimh

Dorling Kindersley

2001

1:20

Ramuan Tanaman Berkhasiat Obat

R. Broto Sudibyo

Sidowayah

1995

1:20

Arjatmo Tjokronegoro

FK UI

1992

1:20

Giovanni Maciocia

Churchill Livingstone

1989

1:10

Liu Gongwang

Tianjin Science & Technology

1994

1:10

Hendrik Winarso

Dahara Prize

1997

1:10

BUKU PENUNJANG
1

Etik Penelitian Obat Tradisional

III

MATA KULIAH KEAHLIAN BERKARYA (MKB)

DASAR AKUPUNKTUR I

BUKU WAJIB
1

The Foundations of Chinese Medicine : A


Comprehensive Text for Acupuncturists and Herbalist

Fundamental of Acupuncture & Moxibustion

BUKU PENUNJANG
1

Pedoman Lengkap Akupunktur & Moksibusi

Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan


22

NO

KELOMPOK

JUDUL BUKU

PENGARANG

PENERBIT

MATA KULIAH
2

Five Elements System of Traditional Chinese Medicine

TAHUN

RASIO

TERBIT

BUKU/MHS

Wee-Chong Tan

Xue Yan Press

1989

1:10

Koosnadi Saputra

LP3A

1994

1:10

Giovanni Maciocia

Churchill Livingstone

1989

1:10

in West (An English-Chinese Bilingual Book)


3
2

DASAR AKUPUNKTUR II

Sejarah dan Filosofi Akupunktur

BUKU WAJIB
1

The Foundations of Chinese Medicine : A


Comprehensive Text for Acupuncturists and Herbalist

Fundamental of Acupuncture & Moxibustion

Liu Gongwang

Tianjin Science & Technology

1994

1:10

Zang Fu: The Organ Systems of Traditional Chinese

Jeremy Ross

Churchill Livingstone

1985

1:10

Medicine
BUKU PENUNJANG

DASAR AKUPUNKTUR III

Basic Theory of Traditional Chinese Medicine

Shanghai University of TCM

Publishing House of Shanghai

2002

1:10

Traditional Chinese Internal Medicine

Xie Zhufan

Foreign Language Press

1993

1:10

Ganglin Yin

New World Press

2000

1:10

BUKU WAJIB
1

Advanced Modern Chinese Acupuncture Therapy : A


Practical handbook for Intermediate and Advanced
Study

Chinese Acupuncture and Moxibustion

Chen Xinnong

Foreign Language Press

1999

1:10

Atlas of Cross Sectional Anatomy of Human 14

Chen Moxun, et.al.

Science Press

1995

1:10

Li Daosheng

Peoples Publishing House

1999

1:10

Meridians and Acupoints


BUKU PENUNJANG
1

Acupuncture Moxibustion

Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan


23

NO

KELOMPOK

JUDUL BUKU

PENGARANG

PENERBIT

MATA KULIAH

TAHUN

RASIO

TERBIT

BUKU/MHS

Acupuncture & Moxibustion

Long Zhixian

Academy Press

1999

1:10

Traditional Chinese Acupuncture, Vol. One : Meridians

J.R. Worsley

Element

1993

1:10

Hans P. Ogal

Konemann Verlagsgesellschaft

1999

1:10

Chen Jing

Shandong Science and Technology

1990

1:20

Wang Deshen

Higher Education Press

1992

1:10

The Way To Locate Acupoint

Yang Jiasan

Foreign Language Press

1982

1:10

The Location of acupoints: State standard of the

Foreign Language Press

1990

1:10

Giovanni Maciocia

Churchill Livingstone

1989

1:10

Liu Gongwang

Tianjin Science & Technology

1994

1:10

Clara H.K.

PT. Media Elex Komputindo

2004

1:10

Liu Gongwang

Tianjin Science & Technology

1994

1:10

nd

and points. 2 ed.


4

DASAR AKUPUNKTUR IV

BUKU WAJIB
1

The Seirin Pictorial Atlas of Acupuncture: An Illustrated


Manual of Acupuncture Point

Anatomical Atlas of Chinese Acupuncture Points

BUKU PENUNJANG
1

A Brief explanation of International Standard


Nomenclature of Zhenjiu (Acupuncture&Moxibustion)
Points. Chinese-English

2
3

Peoples Republic of China


5

DIAGNOSA

BUKU WAJIB

AKUPUNKTUR I
1

The Foundations of Chinese Medicine : A


Comprehensive Text for Acupuncturists and Herbalist

Fundamental of Acupuncture & Moxibustion

BUKU PENUNJANG
1

Essence of Traditional Chinese Medicine = Intisari


Obat-obatan Tradisonal China

DIAGNOSA

BUKU WAJIB

AKUPUNKTUR II
1

Fundamental of Acupuncture & Moxibustion

Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan


24

NO

KELOMPOK

JUDUL BUKU

PENGARANG

PENERBIT

MATA KULIAH
2

Diagnostics of Traditional Chinese Medicine

TAHUN

RASIO

TERBIT

BUKU/MHS

Shanghai University of TCM

Publishing House of Shanghai

2002

1:10

BUKU PENUNJANG
1

Acupuncture Cure of Many Diseases

Felix Mann

Pan Books

1973

1:10

Diagnostic of Traditional Chinese Medicine

Shao Nian Fang

Shandong Science and Technology

1990

1:10

Press
7

DIAGNOSA

BUKU WAJIB

AKUPUNKTUR III
1

Diagnostic of Traditional Chinese Medicine

Shao Nian Fang

Shandong Science & Technology

1990

1:10

Diagnosis of Traditional Chinese Medicine

Shanghai University of TCM

Publishing House of Shanghai

2002

1:20

BUKU PENUNJANG
1

Pedoman Lengkap Akupunktur & Moksibusi

Hendrik Agus Winarso

Dahara Prize

1997

1:10

Akupunktur dan Moksibusi 3 : Penyebab Penyakit dan

Depdiknas

Depdiknas

2002

1:10

Liu Gongwang

Huaxia Publishing House

1998

1:10

Penggolongan Sindrom
8

TERAPI I

BUKU WAJIB
1

Techniques of acupuncture and moxibustion : A


complement work of present acupuncture and
moxibustion

Fundamental of Acupuncture & Moxibustion

Liu Gongwang

Churchill Livingstone

1989

1:10

Acupuncture : Techniques for Successful Point

Royston Low

Butterworth Heinemann

2001

1:10

Oran Kivity

Churchill Livingstone

1992

1:10

Selection
BUKU PENUNJANG
1

Acupuncture and moxibustion : A Guide to clinical


practice

Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan


25

NO

KELOMPOK

JUDUL BUKU

PENGARANG

PENERBIT

MATA KULIAH
2

The Foundations of Chinese Medicine : A

TAHUN

RASIO

TERBIT

BUKU/MHS

Giovanni Maciocia

Tianjin Science & Technology

1994

1:10

Comprehensive Text for Acupuncturists and Herbalist


9

TERAPI II

BUKU WAJIB
1

Clinical Acupuncture & Moxibustion

Liu Gongwang

Tianjin Science & Technology

1996

1:10

Acupuncture in Clinical Practice : A Practical Guide to

Bai Xinghua

Butterwoth Heinemann

1996

1:10

the Use of Acupuncture and Related Therapies


BUKU PENUNJANG
1

Akupunktur Klinik

Koosnadi Saputra

Airlangga University Press

2002

1:10

Advanced Modern Chinese Acupuncture Therapy : A

Ganglin Yin

New World Press

2000

1:10

Practical handbook for Intermediate and Advanced


Study
10

TERAPI III

BUKU WAJIB
1

Chinese Medicated Diet

Zhang Enqin

Publishing House of Shanghai College

1988

1:10

Chinese Tuina (Massage)

Shanghai University of TCM

Publishing House of Shanghai

2002

1:10

Chinese Qigong Massage : General Massage

Yang Jwing-Ming

Yangs Martial Art

1992

1:10

Encyclopedia of Complementary Medicine

Anne Woodham

Dorling Kindersley

1998

1:10

BUKU PENUNJANG

11

KASUS

Discovering Natural Foods

Roy Bruder

Woodbridge Press Publishing

1982

1:10

Chinese Tuina Therapy

Wang Fu

Foreign Language Press

1994

1:10

BUKU WAJIB
1

Clinical Acupuncture and Moxibustion

Liu Gongwang

Tianjin science & technology

1996

1:10

Gynecology of Traditional Chinese Medicine

Shanghai University of TCM

Publishing House of Shanghai

2002

1:10

Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan


26

NO

KELOMPOK

JUDUL BUKU

PENGARANG

PENERBIT

MATA KULIAH
3

Acupuncture Treatment for Musculoskeletal Pain : A

TAHUN

RASIO

TERBIT

BUKU/MHS

Harris Gellman

Taylor & Francis

2002

1:10

Textbook for Orthopaedics, Anaethesia &


Rehabilitation
BUKU PENUNJANG
1

Semiology Therapy and Analgesia in Acupuncture

Nguyen Tai Thu

The Gioi Publishers

1998

1:10

Akupunktur Klinik

Koosnadi Saputra

Airlangga University Press

2002

1:10

The Principles and Practical Use of Acupuncture

S.T. Ho

Medicine & Health Publishing

1981

1:10

Frederick Kao, et.al

Golden City

1979

1:10

Val Hopwood

Churchill Livingstone

1997

1:10

Harris Gellman

Taylor & Francis

2002

1:10

Terry Oleson

Elsevier Science Ltd.

2003

1:10

Z.H. Cho, et.al.

Los Angeles

2001

1:10

Anaesthesia
4
12

AKUPUNKTUR LANJUT

Recent Advances in Acupunctures

BUKU WAJIB
1

Acupuncture and Related Techniques in Physical


Therapy

Acupuncture Treatment for Musculoskeletal Pain : A


Textbook for Orthopaedics, Anaethesia &
Rehabilitation

Auriculotherapy Manual : Chinese and Western


System of Ear Acupuncture

Neuroacupuncture (Neuroscience Basics)

BUKU PENUNJANG
1

Semiology Therapy and Analgesia in Acupuncture

Nguyen Tai Thu

The Gioi Publishers

1998

1:10

Akupunktur Klinik

Koosnadi Saputra

Airlangga University Press

2002

1:10

The Principles and Practical Use of Acupuncture

S.T. Ho

Medicine & Health Publishing

1981

1:10

Li Daosheng

Peoples Publishing House

1999

1:10

Anaesthesia
4

Acupuncture Moxibustion

Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan


27

NO

KELOMPOK

JUDUL BUKU

PENGARANG

PENERBIT

MATA KULIAH
5

Skill with illustrations of Chinese Acupuncture and

TAHUN

RASIO

TERBIT

BUKU/MHS

Yan Jie

Hunan Science & Technology Press

1992

1:10

Chen Moxun, et.al.

Science Press

1995

1:10

Bruce Aberts, et.al.

Garland Publishing, Inc.

1994

1:10

Moxibustion
13

AFA (ANATOMI FISIOLOGI

BUKU WAJIB

AKUPUNKTUR)
1

Atlas of Cross Sectional Anatomy of Human 14


Meridians and Acupoints

rd

Molecular Biology of the Cell. 3 ed.

BUKU PENUNJANG
1

Fundamentals of Neurophysiology

Robert F. Schmidt

Springer-Verlag

1978

1:10

Surface Anatomy : The Anatomical Basis of Clinical

John S.P. Lumley

Churchill Livingstone

1996

1:10

Muller, et.al.

Elsevier

1992

1:10

Examination
3

Electron and Proton Transfer in Chemistry and Biology


: Studies in Physical and Theoretical Chemistry 78

14

BIMBINGAN KTI

BUKU WAJIB
1

Buku Panduan Karya Tulis Ilmiah

AAS

AAS

2003

1:5

Paper, Skripsi, Thesis, Disertasi : Buku Pegangan

Winarno Surakhmad

Tarsito

1988

1:10

Suryadi

Usaha Nasional

1980

1:10

Winarno Surakhmad

Tarsito

1988

1:10

Djuroto

Rosdakarya

2002

1:10

Cara Merencanakan, Cara Menulis, Cara Menilai


BUKU PENUNJANG
1

Penuntun Penyusunan Paper, Skripsi, Thesis,


Desertasi beserta Cara Pengetikannya

15

PENULISAN KTI

BUKU WAJIB
1

Paper, Skripsi, Thesis, Disertasi : Buku Pegangan


Cara Merencanakan, Cara Menulis, Cara Menilai

Menulis Artikel dan Karya Ilmiah

Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan


28

NO

KELOMPOK

JUDUL BUKU

PENGARANG

PENERBIT

MATA KULIAH

TAHUN

RASIO

TERBIT

BUKU/MHS

BUKU PENUNJANG
1

Penuntun Penyusunan Paper, Skripsi, Thesis,

Suryadi

Usaha Nasional

1980

1:10

Etty Indriati

PT. Gramedia

2001

1:10

R.B. Burns

Arcan

1978

1:10

Moeljono Notosoedirdjo

UNMUH Malang

1999

1:10

Sarlito Wirawan Sarwono

Balai Pustaka

1992

1:10

Endar Sugiarto

1999

1:10

Desertasi beserta Cara Pengetikannya


2

Menulis Karya Ilmiah. Artikel, Skripsi, Tesis, dan


Disertasi

IV
1

MATA KULIAH PERILAKU BERKARYA (MPB)


ASUHAN AKUPUNKTUR

BUKU WAJIB
1

Konsep Diri : Teori, pengukuran, perkembangan dan


perilaku

Kesehatan Mental : Konsep dan Penerapan

BUKU PENUNJANG
1

Psikologi Sosial : Individu dan Teori -Teori Psikologi


Sosial

2
2

BAHASA MANDARIN

Psikologi Pelayanan

BUKU WAJIB
1

Penuntun Menulis Huruf Mandarin

Oey Peng Kiat

Puspa Swara

1996

1:10

Percakapan Bahasa Mandarin

Oey Peng Kiat

Puspa Swara

2000

1:10

Belajar Mandiri Bahasa Mandarin : Untuk Pemula

Reny Limarga

Grasindo

2000

1:10

Jiren Kurnia

Puspa Swara

1995

1:10

BUKU PENUNJANG
1

Penuntun Berbahasa Mandarin

Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan


29

NO

KELOMPOK

JUDUL BUKU

PENGARANG

PENERBIT

MATA KULIAH
2
3

STATISTIK TERAPAN

Tata Bahasa Mandarin Itu Mudah

TAHUN

RASIO

TERBIT

BUKU/MHS

Suparto

Puspa Swara

2003

1:10

BUKU WAJIB
1

Dasar-dasar Statistik

Didik Budijanto

2003

1:10

Metoda Statistik

Sudjana

Tarsito

1992

1:10

BUKU PENUNJANG

KEGAWATDARURATAN

Metode Penelitian dan Statistik Terapan

Widodo J. Pudjirahardjo

Airlangga University Press

1993

1:10

Sampling & Statistika

Yulianto

Pustaka Binaman Pressindo

1995

1:10

Koosnadi Saputra, et.al.

Airlangga University Press

2003

1:10

BUKU WAJIB

MEDIK
1

Akupunktur Indonesia : Buku Ajar

BUKU PENUNJANG

ISTILAH KEDOKTERAN

Emergency Nursing Prosedurs

J.A Proehl

W.B. Saunders Company

1999

1:10

Buku Pegangan Praktis Terapi Akupunktur

Djuharto S. Sutanto

PT. Grafidian Jaya

1987

1:10

W.A. Newman Dorland

EGC

2002

1:10

EGC

2001

1:10

BUKU WAJIB
1

Kamus Kedokteran Dorland. edisi 29

BUKU PENUNJANG
1

Kamus saku keperawatan

Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan


30

NO

KELOMPOK

JUDUL BUKU

PENGARANG

PENERBIT

MATA KULIAH
V

MATA KULIAH BERKEHIDUPANN BERMASYARAKAT (MBB)

FILSAFAT ILMU &

TAHUN

RASIO

TERBIT

BUKU/MHS

BUKU WAJIB

PROFESI
1

Logika Ilmu Menalar : Dasar- dasar berpikir logis, kritis,

W. Poespoprodjo

CV. Remaja Karya

1989

1:10

Sally Lubis M.

Mandar Maju

1994

1:10

Franz Magnis-Suseno

Kanisius

1995

1:10

Soekidjo Notoatmodjo

Rineka Cipta

2003

1:10

Ismoe Handoko

Dewan Keselamatan dan Kesehatan

1985

1:10

analitis, dialektis, mandiri dan tertib. Ed. 2


2

Filsafat Ilmu & penelitian

BUKU PENUNJANG
1
2

KESMAS / MANAJEMEN

Filsafat sebagai Ilmu Kritis

BUKU WAJIB

KLINIK
1

Ilmu Kesehatan Masyarakat

BUKU PENUNJANG
1

Membudayakan Keselamatan dan Kesehatan Kerja


dalam Setiap Kegiatan Kerja

2
3

ETIKA PROFESI & HUKUM

Pengantar Pendidikan Masyarakat

Kerja
Azwar Azrul

PT. Gramedia Jakarta

2001

1:10

Poedjawiyatna

Rineka Cipta

1996

1:10

J. Guwandi

1990

1:10

Shao Nian Fang

Shandong Science and Technology

BUKU WAJIB
1

Etika Filsafat Tingkah Laku

BUKU PENUNJANG
1

Etika dan Hukum dalam Kaitan Perkembangan


PerumahSakitan di Indonesia

The Treatment of Knotty Diseases with Chinese


Acupuncture and Chinese Herbal Medicine

Standar Perpustakaan Pendidikan Tenaga Kesehatan


31

1990

1:10

BAB VI
PENUTUP

Guna menjamin kualitas pendidikan perlu diperhatikan perpustakaan institusi pendidikan, agar proses pembelajaran dapat dilaksanakan dengan baik. Aspek yang perlu
diperhatikan dalam perencanaan dan pengembangan perpustakaan institusi pendidikan yaitu harus berdasarkan rasio dan kompetensi yang akan dicapai sesuai dengan
kurikulum.
Untuk itu perpustakaan institusi di institusi pendidikan sudah seharusnya disiapkan dan dikembangkan sesuai dengan perkembangan IPTEK serta secara terus mener us
melakukan evaluasi terhadap kinerjanya bagi pengelolanya secara rutin, sekurang-kurangnya sekali dalam setahun, sehingga perpustakaan institusi pendidikan dapat
ditingkatkan. Kegiatan ini juga merupakan salah satu cara melakukan evalusi diri dalam rangka melakukan perencanaan kegiatan tahun berikutnya.
Demikianlah standar perpustakaan institusi pendidikan tenaga kesehatan yang telah disusun, semoga dapat memenuhi harapan dan memberikan manfaat kepada semua
pihak.

Standar Perpustakaan Pendidikan


Tenaga Kesehatan

32

DAFTAR PUSTAKA

Amin, Wijaya Tunggal. (2002). Manajemen Kewirausahaan. Harwarindo.


Jakarta. Bambang S,dkk.(1993). Pengendalian Produksi Bineka Cipta, Jakarta.
Departemen Pendidikan Nasional. Undang-Undang RI. Nomor 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional.
Departemen Pendidikan Nasional. Peraturan Pemerintah RI. Nomor 19 Tahun 2005 Tentang Standar Nasional
Pendidikan.
Departemen Pendidikan Nasional. Peraturan Menteri Kesehatan RI. Nomor 1192/Menkes/Per/X/2004 Tentang Pendirian Diploma Bidang
kesehatan. Departemen Pendidikan Nasional, Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi. (2004). Perpustakaan Perguruan Tinggi Buku Pedoman.
Winardi. 2002. Promosi dan Reklame. CV Mandor Maju. Bandung.

Lampiran 1

Contoh Kartu
Anggota Perpustakaan
DEPARTEMEN KESEHATAN R.I.
POLITEKNIK KESEHATAN BANDUNG
JURUSAN KESEHATAN GIGI

KARTU ANGGOTA PERPUSTAKAAN


Nama
:
No.Anggota :

DEPARTEMEN KESEHATAN R.I.


POLITEKNIK KESEHATAN BANDUNG
JURUSAN KESEHATAN GIGI

KARTU ANGGOTA PERPUSTAKAAN


Nama
:
No.Anggota :

5 0

41 0 13 1 0 71

DEPARTEMEN KESEHATAN R.I.


POLITEKNIK KESEHATAN BANDUNG
JURUSAN KESEHATAN GIGI

DEPARTEMEN KESEHATAN R.I.


POLITEKNIK KESEHATAN BANDUNG
JURUSAN KESEHATAN GIGI

KARTU ANGGOTA PERPUSTAKAAN

KARTU ANGGOTA PERPUSTAKAAN

Nama

No.Anggota :

Nama

No.Anggota :

2 00 5 0 16
2 00 6 0 82

Perpustakaan Jurusan Kesehatan Gigi Poltekkes Bandung

Standar Perpustakaan Pendidikan


Tenaga Kesehatan

Contoh Kartu Perpustakaan untuk

Kartu Perpustakaan untuk sistim

sistim otomasi

manual

Lampiran 2

Formulir Pendaftaran, ukuran 10,5 x 4,8 cm

KARTU ANGGOTA
Nama

: .....................

Pekerjaan

: .....................

Lambang perpustakaan
(foto)

NIP/NIM/NRM : ......................
Jurusan

: .....................

Berlaku sampai

: ......................

(Cap Perpustakan)

dengan
No Anggota

Bagian depan

Bagian Belakang

KONTRIBUTOR
Standar Perpustakaan ini berhasil disusun atas partisipasi aktif dan kontribusi positif dari berbagi pihak, antara lain :
Tingkat Pusat : dr. Bambang Giatno, MPH, dr. Setiawan Soeparan, MPH, drg. Rosita Gusfourni, MM, Dra. Trini Nurwati, M.Kes, Ir. Purwadi, M.Kes, Drs. Suherman, M.Kes,
Ns. I Ratnah, S.Kep, Erlina Yoselin Sena, SKM, Sugiharto, SKM, MM, Verdhany Puspitasari, S.Kep, Dora Handyka, SST, Eric Irawati, S.Si.T
Tingkat Daerah : Hikamtun Sa'diah, AMd.TW, MPd, Roy Remey DM, AMd.TW

Dan semua individu /pihak yang telah membantu penyusunan standar perpustakaan yang tidak dapat disebutkan satu persatu

Mohon maaf bila ada kesalahan dalam penulisan nama dan gelar

Das könnte Ihnen auch gefallen