Sie sind auf Seite 1von 11

PROGRAM KERJA MANAJEMEN FASILITAS DAN

KESELAMATAN

f
l
rrilrl$ Ht0lYtn I
t

RUMAH SAKIT RAHMAD HIDAYAH


JI. LIMAU MANIS
TAHUI'r 2022
RUMAH SAKIT UMUM RAHMAD HIDAYAH

I I
rr$rl0 r{0rYli
I
I
Simpang Kayu Besar JI Limau Manis Pasar XIII No.61
Tanjung Morawa, Kab. Deli Serdang
Telp / Fax (061) 7942950

I Email : rsu.rahmadhidayah@gmail.com
Kode RS : 1212171 Kode Pos :20362

KEPUTUSAN URFKTUR RUMAH SAKIT RAHMAN HIDAYAH


Nomor : 03/SIVMFK/DIR/RSRH/DV2022
TENTANG
PROGRAM KERJA MANAJEMEN FASILITAS DAI{ KESELAMATAN
TAHUN 2022

Menimbang: a. bahwa Rumatr Sakit Rahmad Hidayah merupakan rumah sakit umum yang
melaksanakan pelayanan rawat jalan maupun rawat inap bagi pasien dengan

berbagai macam kasus, sehingga dimungkinkan adanya faktor risiko terkait


keselamatan dan kesehatan kerja karyawan yang didapat di rumah sakit dan hal
ini perlu dikendalikan agar jangan sampai terjadi kejadian kecelakaan kerja
maupun kejadian lain terkait keselamatan dan kesehatan kerja pam

karyawarurya;
b. bahwa dalam rangka meningkatkan efektifitas dan akuntabilitas dalam
melaksanakan kegiatan program perlu adanya pemberlakuan program kerja
Manajemen Fasilitas dan Keselamatan di Rumah Sakit Rahmad Hidayah ;
c. bahwa untuk maksud tersebut di atas perlu ditetapkan dengan Surat Keputusan
Direktur Rumah Sakit Rahmad Hidayah .

Mengingat: 1. Undang-Undang Nomor 1 tatrun 1970 tentang Keselamatan Kerja;


) Undang-Undang Nomor 44 tahun 2009 tentang Rumah Sakiq
3. Undang-Undang KesehatanNomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan;
4. Undang-Republik Indonesia Nomor I 3 tahun 2003 tentang Ketenagakerj aan;
5. Undang-Undang Nomor l0l tahun 2014 tentang 83;

6. Peraturan Menteri Tenaga Keda R[ Nomor Per-04/Ivlen.1987 tentang Panitia


PembinaKeselamatan Kerj a;
7. Peraturan PemerintatrNomor 50 tahun 2012 tentang SMK3;

8. Peraturan PresidenNomor 77 tahrn2016 tentang Pedoman Organisasi RS;

9. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 52 tatrun 2018 tentang Pedoman K3 RS;

10. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 47 tatrun 2021 tentarrg Pedoman K3


Rumatr Sakit Penyelenggaraan Bidang Perumahsakitan;
MEMUflISKAN
Menetapkan : KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT RAHMAD HIDAYAH
TENTANG PROGRAM KER'A MANAJEMEN FASILITAS DAN
KESELAMATAN TAHI.IN 2022

Pertama : Mengesahkan Program Kerja Maa4ierren Fasilitas dan Keselamatan tahw 2022
Rumah sakit Rahmad Hidayah sebagaimana tercsntum dalam lampiran keputusan
ini.

Kedua : semua biaya yang timbul akiht dite6itkannya surat Keputusan ini dib€bankan
pada anggaranbelanja Rumah Sakit Rahmad Hidayah .

Ketiga : Keputusan ini berlaku sejak anggal ditetapkarL apabila dikemudian hari terdapat
kekeliruan dalamkeputusan ini, akan diadakan perbaikan sebag&imana mestinya

Ditetegkatr di : Rahmad HidByah


Pada tanggal :01 September2022

Direktur,

Y
dr. MKM

Tqnbur3r Yth.;
l. KrarTimAloldiBi
2. Kd.8Kalogrt
3. Alip
PROGRAM KERJA
MANAJEMEN FASILITAS DAN KESELAMATAITTAHUN 2022

BAB I PENDAHULUAI\[
Rumah sakit sebagai salah satu fasilitas pelayanan kesehatan merupakan bagian
dari sumber daya kesehatan yang sangat diperlukan dalam mendukung penyelenggaraan
upaya kesehatan. Penyelenggaraan pelayanan kesehatan di rumah sakit mempunyai
karakteristik dan organisasi yang sangat kompleks. Berbagai jenis tenaga kesehatan dengan
perangkat keilmuannya masing-masing berinteraksi dan bersinergi satu sama lain. Ilmu
pengetahuan dan teknologi kedokteran yang berkembang sangat pesat yang harus diikuti

oleh tenaga kesehatan dalam rangka pemberian pelayanan yang bermutu, membuat
semakin kompleksnya permasalatran dalam rumah sakit. Rumah Sakit harus mampu
memberikan pelayanan pasien yang lebih aman. Termasuk di dalamnya asesmen risiko,
identifikasi, dan manajemen risiko terhadap terhadap pasien, pelaporan dan analisis
insiden, kemampuan untuk belajar dan menindaklar{uti insiden, dan menerapkan solusi
untuk mengurangi serta meminimalisir timbulnya risiko.

BAB II LATAR BELAKAIIG


Fasilitas pelayanan kesehatan adalah suatu alat dan/ atau tempat yang digunakan
untuk menyelenggarakan upaya pelayanan kesehatan, baik promotif, preventil kuratif
maupun rehabilitatif yang dilakukan oleh Pemerintah, pemerintah daerah, dan/atau
masyarakat (W No. 36 Tahun Tentang Kesehatan 2009, psl 1 angka 7). Salah satu tempat
yang digunakan untuk menyelenggarakan upaya pelayanan kesehatan adalah rumah sakit.

Dalam upaya meningkatkan derajat kesehatan masyarakat maka keberadaan


fasilitas pelayanan kesehatan harus mencukupi. Di samping ketersediaan fasilitas
pelayanankesehatan yang cukup, kualitas lingkungan juga merupakan hal yang penting

dalam pencapaian derajat kesehatan. Rumah sakit sebagai tempat kerja harus
mengupayakankesehatan dan keselamatan kerja pegawainya. Di sisi lain Rumah Sakit
harus memenuhi persyaratan lokasi, bangunan, prasarana, sumber daya manusia,
kefarmasian, dan peralatan (UU No.44 Tahun 2009, psl 7 ayat 1).
Manajemen Fasilitas dan Keselamatan (MFK) sebagai salah satu standar yang
turut dinilai dalam Akreditasi Rumah Sakit mempunyai kontribusi yang cukup mentukan
status akreditasi. Oleh karena itu Standar Manajeman Fasilitas dan Keselamatan (MFK)
harus diupayakan memenuhi syarat-syarat yang ditentukan.
BAB III TUJUAI\I UMTJM DAIII TUJUAN KHUSUS
A. Tujuan Umum
Tersedianya fasilitas yang aman, berflrngsi dan mendukrmg bagi pasien,
keluarga,staf dan pengunjung.

B, TuJurn tr(husus
Mengelola resiko lingkungan di manapasien dirawat dan staf bekerja

BAB IV KEGIATAN POKOK DAIY RINCIAN KEGIATAN


A. Kepemlmpinrn drn Perencrnsrn
1. Kepemimpinan dan Perencanaan
2. Membuat Progrryr Kerja Keselamahn dan Keamanan Fasititas
3. Melakukan inspeksi fasilitas seciuaberkala dan secara proaktif
4. Mengumpulkan data dan membuat strategi untuk mengurangi risiko
5. Meningkatkan kualitas fasilitas keselamatan, kesehatan dan
keamananlingkungan pelayanan dan keperawatan serta seluruh area RS

B. Keselamatan Frsilitar

l. Pengelolaan risiko keselamatan dilingkungan RS secara kornprehensif

2. Penyediaan fasilitas pendukung yurg aman untuk mencegah kecelakaan dan

cederq peayakil akibat ketjq mengurangi batraya dan risiko serta


mempertahankan kondisi afiun bagi pasieq keluargtL staf dnn penuqiang
3. Pemeriksaan fasilitas dan lingkungan (ronde fasilias) secara berkala dan
dilaporkan sebagai dasar per€ncanaan anggaxan untuk perbaikan, penggantian
atau'trp grading"
C. Keamanan Fasilitis

l. Meqiamin lingkungan yang amaa dan memberikan identitas atau tanda


perig€nal @a pasien, staff, pekerja konttak, penyewa l;ahan, keluarga/
petrunggu pasieU pengunjung diluar jam besuk dan tamu RS sesuai regulasi

2. Melakukan pemeriksaan dan pemantauan keamanan fasilitas dan lingkungan


secara berkala dan membuat tindak lar{ut pertaikan
3. Menghindari terjadinya kehilangan, kerusakan atau pengnrsakan barang pribadi
maupun RS

I). Pengelolaan Bahar dan Limbah Bertaheya dan Bemcun (83)

l. Inventarisasi 83 serta limbalrnya yang meliputi jenis, jumlatr, simbol daa lokasi
2. Pe,nanganan, Penyimpanan dm Penggunaan 83 seda limbatrnya
3. Penggunaan alat pelindung diri (APD) dan prosedur penggunaan, prosedur
bilaterjadi tumpahan, atau paparan/ pajanan
4. Pernberian labeU rarnbu-ranrbu yang tepat pada 83 serta limbahnya
5. Pelaporan dan investigasi dari tumpaha& eksposur (terpapar) dan insiden
. lainnya
6. Dokumentasi termasuk izin, lisensi atau peNyaratao peraturan lainnya
7, Pengadaar/ Pembelian 83 Pemasok (supplier) wajib melampirkan lembar data
keselamatan.

E. Protckri Kebekeran

l. Pencegahan kebakaran metalui penguangan risiko, penyimpanan dan


penanganan bahan mudah terbakar

2. Pengendalian potensi bahaya dan risito kebakaran


3. Penyediaan rarnbu dan jalan keluar evakuasi

4. Penyediaan sistun peringatan dini secara pasif


5. Penyediaan fasilitas pemadam api secara aktif
F. Pembtrn Medir

I. Identifikasi dan Penilaian Kebuhrhan alat medis dan uji fungsi sesuai
ketentuanpenerimaan alat medis baru
2. Pemeriksaan peralatan medis sesuai dengan keteirtuan pabrik secara bertala

3. Pengujian yang dilakukan terhadap alat medis untuk memperoleh kepastian

tidakadanya bahaya yang ditimbulkan sebagai akibat penggunaan alat


4. RS melakukan pomeliharaan preventif dan kalibrasi, dan seluruh prcs€snya
didokumentasikan

G. Sistem Utilitas

l Memastikan rumah sakit memiliki ketersediaan air dan listrik 24 jam


sehari,tujuh hari seminggu.
2. Pemeriksaaq pemeliharaaq serta perbaikan semua komponen utilias yang ada
didaftar inventaris
3. Pelabelan pada tuas-tuas kontrol sistem utilitas untuk membantu
pemadamandarurat secara keseluruhan/ sebagian saat terjadi kebakaran

II. Penangenan Kcdrrurrtan Bencena

1. Menentukan jenis yang kemungkinan tedadi dan konsekwensi bahaya"


ancamandan kejadian

2. Menentukan integritas struktural dan non stuktual dilingkungan pelayanan


pasien yang ada dan bagaimana bila terjadi bencana

3. Menentukan peran RS dalam peristiwa dalam kejadian Bencana


4. Menentukan strategi komrmikasi pada waktu kejadian bencana
5. Mengidentifikasi dan penetapan peran serta targgung jawab staff selama kejadian
I. Kontruksi dan Renoyasi
Melakukan penilaian Resiko k Constructiom Risk Assessment (PCRA)
J. Peletihen
1. Membuat program dan jadwal pendidikan dari setiap yang tercantum
dalam program K3 untuk seluruh staf rumah sakit.
2. Membuat program pelatihan dan tes bagi ketua K3 serta anggotaoya sesuai
dengan uraian tugas dan hasil pelatihan serta tes didokumetasikan.

3. Pengawasan tenant atau penyewa lahan terhadap ketentuan-ketentuan yang ada

diRumah Sakit

BAB V CARA MELAKSANAI(AN KEGIATAIY


1. Pengusulan dan pembentuk kepanitiaan I(3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)

RumahSakit ttafunad Hidayatl


2. Pelatihan internal dan eksteroal Panitia K3 untuk kompetensi dan
komifinen personal (Keselamatan dan Kesetratan Kerja)"

3. Pemilihan dan pembtratan program K3.


4. Sosialisasi pelaksanaan program K3 Rumatr Sakit Rahmad Hidayah.
5. Lapomn Tahunan kegiatan K3.

BAB VI SASARAN
t. SDM Rumah Sakit Rahmad Hidayahmemalrami Keselamatan dan Kesehatan Kerjq
sekaligus mampu menerapkan Program K3.
2. Pasien dan keluarga rrendapatkan pelayanan yang memuaskan serta keamanan dan

keselamatannya ted amin.

3. Prosedur kcrja berfokus @a kebutuhan dan keselanratan pasien


BAB VII JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAI\i

No Kegiatan
Bulan
I z J 4 5 6 7 8 9 t0 1l t2
1 Kepemimpinandan
Perencanaan
Membuat Program Kerja
Keselamatan dan Kmmanan
Fasilitas
Melakukan inspeksi fasilitas
secara berkala daR secara
proaktif
Mengumpulkan data dan
membuat strategi untuk
m€ngumngi risiko
Meningkatkan kualitas
fasilitas keselamatan,
kesehatan dan keamanan
lingkungan pelayanan dan
keperawatan serta seluruh
area RS
2. Keselamatan Fasilitas
1. Pengelolaan risiko
keselarnatan di I ingkungan
RS secarakomprehensif
2. Penyediaan fasilitas
pendukung yang aman
untuk
kecelakaan dan ccdera
penyakit akibat kerjq
mengurangi bahaya dafl
risiko sertia
mempertahankan kondisi
aman bagi pasien,
keluargao staf dan
;lmuqiang
3. Pemeriksaan fasilitas dan
lingkungan (ronde
fasilitas) s@ara berkala
dao dilaporkan sebagai
dasar perencanrnn
anggaran unhrk perbaikan,
penggantian atau "tlp
grading!'
J Keamanan Fasilitas
1. Menjamin lingkungan
yang aman dan
memberikan identitas atau
tanda pengenal pada
pasien, staff, pekerja
koutrdr, penyewa lahan,
keluarga/ penunggu
pasien, pengunjung diluar
jam besuk dan tamu RS
sesuai regulasi
2. Melakukan pemeriksaan
dan pemantauan
keamanan fasilitas dan
lingkungan secara berkala
dan membuat tindak
lanjut perbaikan
3. Menghindari terjadinya
kehilangan, kerusakan
atau pengrusakan barang
pribadi maupun RS
4. Pengelolaan Bahan dan
Limbah Berbahaya dan
Beracun (83)
l.Inventarisasi 83
serta
limbahnya yang meliputi
jenis, jumlalr, simbol dan
lokasi
2. Penanganan,
Penyimpanan dan
Penggunaan 83 serta
_ limbahnya
3. Penggunaan alat
pelindung diri (APD) dan
prosedur penggunaan,
prosedur bila terjadi
tumpahan, atau paparan/
pajanan
4. Pemberian label/ rambu-
rambu yang tepat pada 83
serta limbahnya
5. Pelaporan dan investigasi
dari tumpahan, eksposur
(terpapar) dan insiden
_ lainnya
6. Dokumentasi termasuk
izin, lisensi atau
persyaratan peraturan
lainnya
7. Pengadaan/ Pembelian 83
Pemasok (Supplier) wajib
melampirkan lembar data
keselamatan.
5 Proteksi Kebakaran
l. Pencegahan kebakaran
melalui pengumngan
risiko, penyimpanan dan
penangiman bahan mudah
terbakar
2. Pengendalian potensi
bahaya dan risiko
kebakaran
3. Penyediaan rambu dan
jalan keluar evakuasi
4. Penyediaan sistem
peringatan dini secara
pasif
5. Penyediaan fasilitas
pemadam api secara aktif
6. Peralatan Medis
i. Identifikasi daa Penilaian
Kebutuhau alat medis dan
uji fungsi sesuai
ketentuan penerimaan alat
medis banr
2. Pemeriksaan peralatan
medis sesuai dengan
ketentuan pab'rik secara
berkala
3. Pengujian yang dilakukan
terhadap alat medis untuk
memperoleh kepastian
tidak adanya bahaya yang
ditimbulkan sebagai
akibat pengguaaan alat
4. RS melakukan
pemeliharaan preventif
dan kalibrasi, dan seluruh
prosesnya
didokumentasikan
7 Sistom Utilitas
1. Memastikan rumah sakit
memiliki ketersediaatr air
dan lisnik 24 jam sehari,
tujuh hari seminggu.
2. Pemeriksaan, pemeliharaan,
serta perbaikan semua
komponen utilitas yang
adadi daftarinveidaris

3. Pelabelan pada tuas-tuas


konhol sistem utilitas
untuk membantu
pemadaman darurat
secara keseluruhan/
sebagian saat terjadi
kebakaran
I Penanganan Kedanratan
Bencana
l. Menentukan jenis yang
kemungkinan terjadi dan
konsekwensi bahayq
ancauun dan keiadian
2. Menentukan integritas
struktural dan non
stnrktural dilingkungan
pelayanan pasien yang
ada dan bagaimana bila
terjadi bencaoa
3. Menentukan p€ran RS
dalam peristiwa dalam
kejadian Bencana
4. Menentukan strategi
komunikasi pada waktu
kejadian bencana
5 Mengidentifrkasi dan
penetapan peran serta
tanggung jawab staff
selama kejadian
9 Konstruksi dan Renovasi
Melakukan penilaian Xesito
Pre Constructiom Rist
lssessmezl (PCRA)
t0. Pelatihan
l. Membuat progmm
pendidikan dan pelarihan
bagi staf agar staf dapat
memahami,
mengimplernentasikan
dalam hal
mengoperasikan dan
mernelihara alat
medis serta
mengoperasikan sistem
utilitas sesuai dengan
pekerjaannya-
2. Membuat program
pelatihan dan tes bagi
ketua K3 serta
anggotanya sesuai dengan
uraian tugas dan hasil
pelatihan serta tes
didokumetasikan.
3. Pengawasan tenant alau
penyewa lahan terhadap
ketentuan-ketentuan yang
ada di Rumah Sakit

BAB VIII PENCATATAN, PELAFORAN, DAN PELAKSANAAN KEGIATAN


l. Membuat analisa hasil pelaksanaan evaluasi kegiatan dan
dilaporkan kepada Direkttr Rumah Sakit Rahmad Hidayah pada akhir,
2. Membuat evaluasi pelayanan dilakukan setiap bulan dan tahunan.
3. Catatan perbaikan dan perencanaan terus menerus dilaksanakan.

BABIX PEMBIAYAANDANANGGARAN
Pembiayaan di dalam pmgam kerja menggunakan Anggaran Belanja
Rumah Sakit.

Tanjung I September2022
Ketua

Zulkipli Lubis, S.K.M

Das könnte Ihnen auch gefallen