Beruflich Dokumente
Kultur Dokumente
Departemen/Seksi :
Standard Operating Procedure (SOP)
SHE
No. SOP :
SOP-TJP-SHE 09
PENGENDALIAN DOKUMEN, REKAMAN No. Revisi : 01
DAN CATATAN DOKUMEN Tanggal :
12 September 2019
Halaman: 1-8
Prosedur Kerja Baku atau Standard Operating Procedure (SOP) adalah tata cara kerja yang di susun secara
sistematis, berurutan dengan mempertimbangkan aspek keselamatan kerja (safety) Healt (Kesehatan) dan
lingkungan hidup (environment), sehingga dapat digunakan sebagai acuan atau pembakuan (standard)
dalam pelaksanaan kerja.
1. TUJUAN
Untuk memastikan bahwa semua dokumentasi standar manual, prosedur, SOP, JSA,
Instruksi Kerja, Form dan Penerbitan Surat dikendalikan secara efektif, disimpan secara
aman, ditinjau secara teratur dan disosialisasikan serta diterapkan di perusahaan.
2. RUANG LINGKUP
Prosedur ini berlaku di internal PT. TUNAS JAYA PRATAMA untuk semua system dokumen
meliputi penulisan, system penomoran, format standart, pendistribusian, Rekaman / Catatan
dan pemusnahan dokumen.
3. REFERENSI
2.1. Permen ESDM No. 26 Tahun 2018 tentang Pelaksanaan Kaidah Pertambangan yang
Baik dan Pengawasan Pertambangan Mineral dan Batubara
2.2. Kepmen ESDM No. 1827 K/30/MEM/2018 tentang Pedoman Pelaksanaan Kaidah
Teknik Pertambangan yang Baik
4. DEFINISI
4.1. Manual merupakan Dokumen yang memuat kebijakan serta menggambarkan system
managemen K3LH
4.2. Prosedur merupakan Dokumen yang berisi langkah-langkah dan tanggung jawab
pelaksanaan proses kegiatan
4.3. Instruksi Kerja merupakan Dokumen yang secara spesifik bagaimana melaksanakan
suatu pekerjaan
4.4. JSA merupakan Job Safety Analysis yaitu suatu urutan tahapan pekerjaan secara
spesifik dengan menunjukkan risiko bahaya dan cara pengendaliannya
4.5. Form, Check List merupakan Dokumen pendukung untuk guide line / petunjuk
pengusuan bertahap dan standar
1|Page
PT TUNAS JAYA PRATAMA
Departemen/Seksi :
Standard Operating Procedure (SOP)
SHE
No. SOP :
SOP-TJP-SHE 09
PENGENDALIAN DOKUMEN, REKAMAN No. Revisi : 01
DAN CATATAN DOKUMEN Tanggal :
12 September 2019
Halaman: 2-8
5.1. PJO harus memastikan bahwa prosedur ini diketahui oleh semua karyawan dan
memastikan prosedur ini dijalankan sebagaimana yang telah diatur dalam peraturan
yang ada
5.2. SHE Dept., HRGA Dept., memastikan bahwa pengendalian dokumen penerbitan,
pendistribusian, penyimpanan serta pemusnahan dapat dikendalikan sesuai dengan
prosedur yang ada
Dibuat Oleh, Disetujui Oleh,
2|Page
PT TUNAS JAYA PRATAMA
Departemen/Seksi :
Standard Operating Procedure (SOP)
SHE
No. SOP :
SOP-TJP-SHE 09
PENGENDALIAN DOKUMEN, REKAMAN No. Revisi : 01
DAN CATATAN DOKUMEN Tanggal :
12 September 2019
Halaman: 3-8
4|Page
PT TUNAS JAYA PRATAMA
Departemen/Seksi :
Standard Operating Procedure (SOP)
SHE
No. SOP :
SOP-TJP-SHE 09
PENGENDALIAN DOKUMEN, REKAMAN No. Revisi : 01
DAN CATATAN DOKUMEN Tanggal :
12 September 2019
Halaman: 5-8
6.5.6. Setiap terjadi perubahan dokumen, dimana dokumen lama sudah tidak
digunakan kembali maka status dokumen tersebut adalah expired atau diberikan
kode tanda silang
6.6. PENGENDALIAN REKAMAN DAN CATATAN
6.6.1. Tata cara mengidetifikasi rekaman catatan yaitu :
Seluruh catatan yang menunjukkan pencapaian hasil kerja harus masuk
dalam daftar Induk Dokumen
Setiap departemen bertanggungjawab, atas penyimpanan, pemeliharaan dan
pemeriksaan masa simpan catatan/rekaman yang menjadi tanggung
jawabnya
6.6.2. Tata cara menyimpan rekaman catatan yaitu
Catatan/rekaman harus disimpan ditempat yang kering, bersih dan mudah
terjangkau dan terbaca serta terlindung dari pengaruh lingkungan untuk
menghindari kerusakan atau kehilangan
Untuk memudahkan pengambilan kembali, catatan/rekaman disimpan dengan
cara dikelompokkan sesuai dengan judul atau memakai indeks yang diatur
oleh bagian masing-masing. Misalnya indeks diatur berdasarkan pada tanggal,
nomor urut, atau alfabet
6.6.3. Tata cara melindungi rekaman catatan yaitu
Setiap dokumen keluar harus ada stempel ‘control’ dan teregister nama
personal / departemen terkait yang menerima
Untuk dokumen keluar yang tidak bisa terkontrol akan di stempel ‘uncontrol’
6.6.4. Tata cara mengakses rekaman catatan yaitu
Daftar Induk Dokumen berisi judul Catatan, Nomor Catatan, Lama simpan,
lokasi penyimpanan dan penanggung jawab
Jika terdapat jenis catatan yang baru diterbitkan atau modifikasi atas catatan
yang lama sehubungan dengan perubahan atau perbaikan, maka personil
terkait harus segera memperbaharui Daftar Induk Dokumen
6.6.5. Tata cara menentukan masa simpan rekaman yaitu
Lama penyimpanan dokumen/rekaman adalah seperti yang tercantum dalam
daftar Induk Dokumen
6.6.6. Tata cara pemusnahan dokumen
Pemusnahan dokumen bila dokumen tersebut sudah kadaluwarsa dan sudah
diperbarui maka :
Waktu penyimpanan untuk form, check list absensi yang bersifat rutinitas
masa penyimpanan 1 tahun dari proses pelaksanaan
5|Page
PT TUNAS JAYA PRATAMA
Departemen/Seksi :
Standard Operating Procedure (SOP)
SHE
No. SOP :
SOP-TJP-SHE 09
PENGENDALIAN DOKUMEN, REKAMAN No. Revisi : 01
DAN CATATAN DOKUMEN Tanggal :
12 September 2019
Halaman: 6-8
6|Page
PT TUNAS JAYA PRATAMA
Departemen/Seksi :
Standard Operating Procedure (SOP)
SHE
No. SOP :
SOP-TJP-SHE 09
PENGENDALIAN DOKUMEN, REKAMAN No. Revisi : 01
DAN CATATAN DOKUMEN Tanggal :
12 September 2019
Halaman: 7-8
8|Page