Beruflich Dokumente
Kultur Dokumente
BAB IX
DESIGN OF PRESSURE
COMPONENTS
Pipa dengan tekanan internal
Pipa dengan tekanan eksternal
Bends
Percabangan
Flexibilitas
t
P
D
E
S
Y
c
PD
tm
c
2(SE q PY )
10500F
11500F
11500F
Ferritic Steel
0.4
0.5
0.7
0.7
0.7
0.7
Austenitic Steel
0.4
0.4
0.4
0.4
0.5
0.7
Cast iron
0.4
0.4
Untuk t d/6
d 2c
Y
D d 2c
Factor kualitas, Eq
E q E c E jE s
Ec
Ej
Es
Ec
0.85
0.85
Ultrasonic examination
0.85
Type 1 & 2
0.90
Type 1 & 3
1.00
Type 2 & 3
1.00
Desain, Fabrikasi, dan Inspeksi Sistem Perpipaan
Examination
Ej
A. r. b. s.
0.6
A. r. b. s.
0.85
A. r. b. s.
0.80
Spot radiograph
0.90
100% radiograph
1.00
A. r. b. s.
0.85
Spot radiograph
0.90
100% radiograph
1.00
A. r. b. s.
0.75
radiograph
0.95
2
SE q P
P(d 2c)
t
2[SE q P(1 Y)]
Q A.V
2
A d
4
4Q
V
Kecepatan maksimum
[ft/s]
120 150
Slurry
5 10
Uap air
100 130
Air
6 10
Fluida cair
100/1/2
10
CONTOH SOAL
Tentukan tebal dinding sebuah pipa dengan diameter eksternal D =
8.625 inch dengan kondisi rancang T = 500F dan P = 850 psig
PD
tm
c
2(SE q PY )
E = Faktor kualitas, adalah faktor pereduksi tegangan yang diijinkan yang
harganya didasarkan pada proses pembuatan pipa. Harga E berkisar
antara 0.6, yaitu untuk furnace butt weld (FBW) dan 1.0 untuk seamless
pipa (pipa tak berkampuh) 0.85
Y = Faktor kompensasi tegangan temperatur dipergunakan untuk
mengakomodasi kenyataan bahwa penurunan tegangan yang diijinkan
pada temperatur 900F adalah tidak linear. ) 0. 4
S = allowable stress (hot stress) 18 900 psi
Desain, Fabrikasi, dan Inspeksi Sistem Perpipaan
11
8.625 850
0.223 inch
218900 0.85 0.4 850
12
Prosedur penentuan tm
13
A. Untuk D/t 10
1. Ambi suatu harga t (anggapan) dan hitunglah rasio L/D o dan Do /t.
2. Dengan kedua harga L/Do dan Do /t, masuklah ke charts, charts
UGO-28.0 yang terdiri dari dua buah charts
untuk harga L/Do 50.0, pakailah harga L/Do = 50, sedang
untuk harga L/Do 0.05, pakailah harga L/Do = 0.0
3. Tentukan titik potong antara kurva Do/t (dari hasil perhitungan pada
langkah 1 ) dan garis horizontal L/Do (hasil perhitungan pada
langkah 1). Titik potong tersebut boleh berupa titik hasil interpolasi
untuk harga D0/t yang terletak di antara dua harga Do/t yang ada di
charts. Dari titik potong (atau titik hasil interpolasi) tersebut, tarik
garis vertikal ke bawah dan bacalah harga faktor A.
Desain, Fabrikasi, dan Inspeksi Sistem Perpipaan
14
15
4B
Pa
3 D o / t
7. Untuk harga A yang terletak disebelah kiri garis temperatur
rancang, dihitung dari rumus berikut :
Pa
2AE
3 D o / t
16
17
18
19
20
21
22
CONTOH SOAL
Tentukan tebal dinding pipa lurus dengan diameter eksternal 10.75
inch, terbuat dari baja karbon, beroperasi pada temperatur 300 0 F
dan mengalami beban eksternal 350 psig. Pipa tersebut panjang
sekali.
1. Misalkan t = 0.365 inch, maka
L/Do = 50 (sebenarnya L/Do >50, tapi untuk L/Do > 50, maka
dipakai harga L/Do =50 )
Do/t = 10.75/0.365 = 29.45
2&3. Dengan L/Do = 50 dan Do/t = 29.45, maka dari chart 5 - UGO - 28.0
diperoleh harga A= 0.00122
4&5 Dengan harga A = 0.00122 dan chart untuk baja karbon dengan
temperatur rancang 3000F, diperoleh harga B = 11600
23
6.
7.
Pa
4 11600
3 29.45
525psig
Karena itu pipa denga tebal dinding t = 0.365 inch cukup kuat untuk
menahan beban tekanan eksternal sebesar 350 psig.
Apakah perlu dilakukan iterasi dengan memilih tebal dinding yang lebih
kecil, karena t = 0.365 inch mungkin terlalu kuat ?
24
2. Elbow
25
26
SE T c R 1 r2
Pm
r2
. r2
R 1 05
c = corrosion+errosion allowance
E = faktor kualitas
27
A
D
R1
tan 2
SI
(T-c), inch
(T-c), mm
0.5
1.0
13
25
2 (T-c)
13 (T-c) 22
2 (T-c)
0.88
[2(T-c)/3] + 1.17
22
[2(T-c)/3] + 30
28
CONTOH SOAL
Hitunglah tekanan internal maksimum yang diijinkan untuk pipa
belokan miter dengan diameter 36 inch dari tebal dinding nominal
0.375 inch yang dibuat dari A 515 Gr. 60 (material pelat), dengan
temperatur = 500 F, C=0.1 inch, E= 1.0, = 1.5 x 36 = 54 inch, = 0.5,
toleransi pembuatan (plate mill under-run tolerance) = 0.01 inch.
1. Perhitungan tekanan internal maksimum untuk pipa miter ganda :
untuk = 22.5 ,
SE T c
Tc
x
r2
T c 0.643 tan r2 T c
dengan
S = 17300 psi
T = 0.375 - 0.010 = 0.365 inch
r2 = 0.536 0.375) = 17.8125 inch
Desain, Fabrikasi, dan Inspeksi Sistem Perpipaan
29
Tekanan maksimum
Pm
0.365 0.1
17300 x 0.365 0.1
x
17.8125
(0.365 0.1 0.643 tan 22.5o 17.8125x 0.215)
Pm 80psig
dari persamaan (2) :
SE T c R 1 r2
Pm
r2
. r2
R 1 05
Pm
Kesimpulan : Pm = 80 psig
Desain, Fabrikasi, dan Inspeksi Sistem Perpipaan
30
SE T c
Tc
x
r2
T c 1.25 tan r2 T c
17300x 0.265
0.265
x
37 psig
17.8125
0.265 1.25x 0.577 17.8125x 0.265
A D
1 .0
36
20.4 inch
o
tg 2 tg 22.5
2
= 22.50
R1
= 22.50
R 1 19.7 inch
31
32
Percabangan pipa terdiri dari pipa utama, dan pipa cabang, yang
diameternya pada umumnya lebih kecil daripada diameter pipa
utama.
33
34
tm = t + c
PD
t
2 SE PY
Variabel :
0.125 tnom
T = tebal dinding pipa nominal
t = tebal dinding pipa sesuai mechanical strength
c = corrosion + erosion allowance
tm = tebal dinding pipa minimum yang diperlukan
T = tebal dinding pipa minimum dari pipa standard yang dipilih
T = T - mill tolerance
Subskrip : b pipa cabang
h pipa utama
Desain, Fabrikasi, dan Inspeksi Sistem Perpipaan
35
36
Variabel
d1 = panjang efektif (pipa utama) yang terbuang untuk pipa
cabang
d2 = setengah lebar dari daerah penguat, yaitu panjang dan luas
lebih pada pipa utama, yang besarnya diambil harga
terbesar
di antara dua harga berikut :
d 2 d1
d 2 Tb c Th c d1 / 2
dengan batasan : d2 Dh
L4 = tinggi daerah penguat (yaitu panjang dari luas lebih) pada
pipa cabang, yang harganya diambil yang terkecil dari dua
harga berikut
L 4 2.5 Th c
L 4 2.5 Tb c Tr
37
Kriteria kekuatan
A 2 A 3 A 4 las A1
38
CONTOH SOAL
Hitunglah replacement area untuk percabangan pipa berikut:
Pipa utama : NPS 8, Schedule 40, ASTM A 53 Gr., B ERW
Pipa cabang: NPS 4, Schedule 40, ASTM A 53 Gr., B SMLS
P = 600 psig, temperatur = 400 F dan C = 0.10 inch
mill tolerance = 0.01 inch untuk pipa utama
mill tolerance = 0.02 inch untuk pipa cabang
Dari tabel pipa standard diperoleh :
Dh = 8.625 inch
Th = 0.322 inch
Db = 4.500 inch
T = 0.237 inch
Dari tabel material, diperoleh
Sh = SE = 20.000 x 0.85 = 17.000 psi
Sb = 20.000 psi
Desain, Fabrikasi, dan Inspeksi Sistem Perpipaan
39
Dihitung :
Th = T - mill tolerance = 0.312 inch
Tb = 0.207 inch
d1 = Db 2(Tb-c) = 4.5 2(0.207-0.10) = 4.286 inch
d2 = dipilih harga terbesar antara d1 atau (Tb-c)+(Th-c) + d1/2
= 4.286 inch
L4 : 2.5(0.207 0.10) + 0 = 0.267 inch
Tebal pipa :
PD
t
:
2 SE PY
t h 0.150 inch
t b 0.067 inch
A 1 t h xd 1 2 sin 0.643inch 2
40
Luas lebih :
A 2 2d 2 d 1 Th t h c 0.266inch 2
A 3 2L 4 Tb t b c 0.021inch 2
A 4 0.055inch 2
t c 0166
. inch
A 2 A 3 A 4 0.342inch 2
Dengan membandingkan kedua harga luas di atas ditemukan bahwa
A 2 A 3 A 4 A1
Sehingga dapat disimpulkan bahwa diperlukan metal penguat.
Desain, Fabrikasi, dan Inspeksi Sistem Perpipaan
41
A 4 penguat 2d 2 D b Tr
Jika dipilih : Tr = .
maka (A4)penguat = .
sehingga :
A 2 A 3 A 4 A 4 penguat A 4 laspenguat A1
Desain, Fabrikasi, dan Inspeksi Sistem Perpipaan
42
43
44
Dy
K1
2
L U
D
y
L
U
K
45
46
Tegangan Fleksibilitas :
Displacement stress range, SE, dihitung berdasarkan rumus
berikut ini
S E S 2b S 2t
Sb = Resultan tegangan lentur
St = tegangan puntir = Mt/2Z
Z
(i i M i ) 2 (i 0 M 0 ) 2
Sb
Z
Desain, Fabrikasi, dan Inspeksi Sistem Perpipaan
47
(i i M i ) 2 (i 0 M 0 ) 2
Sb
Z
ii
i0
Mi
Mo
Mt
48
(i i M i ) 2 (i 0 M 0 ) 2
Sb
Z
pipa cabang
(i i M i ) 2 (i 0 M 0 ) 2
Sb
Ze
= section modulus efektif pipa cabang = r22 Ts
= jari-jari rata-rata pipa cabang
= tebal efektif dinding pipa cabang, harga terkecil antara
Th dan (ii)(Tb)
Th = tebal dinding pipa utama, diluar penguat
Tb = tebal dinding pipa cabang
Ze
r2
Ts
49
CONTOH SOAL
Sistem perpipaan dengan dua buah anchor seperti ditunjukkan pada
gambar, memiliki diameter luar OD = 8.625 in dan schedule 40,
terbuat dari baja carbon. Temperature rancang adalah 200 o F,
sedangkan temperature instalasi adalah 70oF. Diketahui e = 0.99
in./100 ft pada 2000 F. Tentukanlah apakah sistem perpipaan dengan
dua anchor ini memerlukan analisis fleksibilitas.
50
Solusi :
diameter luar, D = 8.625 in.
regangan akibat perpindahan
2
y Y Z
y
.
01188
0.2475 0.2745
2
51
END OF CHAPTER IX
52